Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Lantang dan Blak-Blakan, dr Tifa: Ganjar Itu Kartu Mati, PDIP Harus Tahu Itu!

Lantang dan Blak-Blakan, dr Tifa: Ganjar Itu Kartu Mati, PDIP Harus Tahu Itu! Ilustrasi: Wafiyyah Amalyris K
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pegiat Media Sosial Tifauzia Tyassuma alias Dokter Tifa kembali menyinggung bakal Capres PDIP, Ganjar Pranowo.

Dia menyebut, bakal Capres partai berlogo kepala banteng itu merupakan kartu mati.

"Ganjar itu kartu mati. Mau digeroyok uang habis-habisan tetap saja kartu mati. PDIP harus tahu itu," ujar Tifa dalam keterangannya (12/5/2023).

Baca Juga: Bocoran Tipis dari Ahmad Basarah Soal Cawapres Ganjar Pranowo: Dekat dengan Megawati

Menurutnya, tidak ada pertarungan yang jauh lebih baik dan mempesona pada Pilpres 2024 dibandingkan dengan Anies-Sandi melawan Prabowo-Puan.

"Siapapun yang menang semua pihak akan senang dan tenang," ucapnya.

Berkaca pada pergerakan para Partai Politik (Parpol) pengusung bakal Capres, sejauh ini masih belum nampak pada penentuan pasangan capres-cawapres.

Meskipun, beberapa telah membuat prediksi pasangan untuk calon tertentu pada Pilpres tahun depan.

Seperti misalnya Anies Baswedan, diusung koalisi perubahan. Mantan Gubernur DKI Jakarta itu senter dikabarkan akan berpasangan dengan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Namun sejauh waktu berjalan, desas-desus tersebut masih belum bisa dipastikan.

Begitu pun dengan Prabowo Subianto yang banyak diisukan bakal berpasangan dengan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.

Belakangan, beredar kabar kemungkinan Prabowo akan berpasangan dengan Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto.

Adapun Ganjar Pranowo, masih belum terendus siapa yang akan menjadi pendampingnya pada pertarungan menuju kursi nomor satu di Indonesia.

Menarik untuk menunggu pengumuman koalisi Parpol pengusung. Begitu pun dengan akad pasangan Capres-cawapres.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Fajria Anindya Utami

Advertisement

Bagikan Artikel: