Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Bebas Menjagokan Prabowo Hingga Anies Baswedan, Yandri: Beda Pilihan, Tak Boleh Berujung Perpecahan!

Bebas Menjagokan Prabowo Hingga Anies Baswedan, Yandri: Beda Pilihan, Tak Boleh Berujung Perpecahan! Kredit Foto: MPR
Warta Ekonomi, Jakarta -

Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR), Yandri Susanto meminta seluruh elemen masyarakat, termasuk RT/RW menjaga situasi jelang Pemilu 2024 mendatang.

Yandri menuturkan, jelang pesta demokrasi suhu politik di tanah air akan terus meningkat. Dia menilai, hal tersebut mampu memantik potensi ketegangan yang semakin tinggi. 

Baca Juga: Nyerang Personal Anies Baswedan, Elite Megawati Jadi Bulan-bulanan: Dia Tak Kenal Dosa, Parah Moral dan Etika!

Oleh karena itu, Yandri menilai dibutuhkan peran dan kesadaran masyarakat, khususnya pengurus RT/RW agar bisa menjaga kondusifitas lingkungan. 

"Pilihan boleh beda, tapi tidak boleh ada perpecahan. Beda warna adalah lumrah," kata Yandri dalam keterangan tertulisnya, Senin (15/5/23). 

Di waktu yang semakin mendekati pengambilan suara, Yandri menilai akan semakin banyak caleg yang datang berkampanye. Karena itu Yandri berpesan, agar mereka menerima semua caleg dengan baik dan ramah. 

"Jaga keramahan selama tahun politik. Kalau ada yang datang terimalah dengan baik. Sementara soal pilihan, itu adalah urusan hati," katanya.

Di samping itu, Yandri juga mengajak pengurus RT/RW mengutamakan pengabdian dan keikhlasan dalam menjalankan tugas yang diemban meski kerja-kerja yang dilakukan RT/RW sangat berat. 

Tidak jarang, pengurus RT/RW menjadi tempat berkeluh kesah dan sasaran kesalahan, meski mereka bukan yang melakukan maupun harus bertanggung jawab. 

"Kita memang punya aparat keamanan, tetapi tanpa kehadiran pengurus RT/RW kita tidak akan pernah merasa tenang. Karena itu jangan pernah lelah untuk mengabdi, niatkanlah untuk ibadah, agar apa yang kita dapat, bukan hanya untuk kepentingan dunia, tetapi juga urusan akhirat," katanya. 

Baca Juga: Baru Saja Keluar, Penerus Kepemimpinan Jokowi Dibocorkan Eks Golkar: Siapa Lagi Kalau Bukan Prabowo!

Lebih lanjut, Yandri bertekad akan turut memperjuangkan gaji kepala desa bisa meningkat lebih dari Rp. 3,7 juta/bulan. Serta gaji pengurus RT/RW sebesar Rp. 300 ribu/bulan dan masih harus di rapel selama 3-4 bulan. 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Andi Hidayat
Editor: Aldi Ginastiar

Advertisement

Bagikan Artikel: