Tingkatkan Literasi Digital, UU Ruzhanul Kenalkan Santri Akan Cek Fakta Mandiri di Ciamis
"Maka kami sebagai pimpinan di Jawa Barat sekaligus bagian dari komunitas pesantren ingin santri sebagai penerus tidak terjerumus," tambahnya.
Di samping itu, lanjut Uu, pesantren dan para santrinya saat ini mendapat sorotan media karena sejumlah kalangan mulai menyentuh dan memperhatikan keberadaan pesantren.
Baca Juga: Tahu Gimana Bohongnya Ucapan Anies Baswedan, Loyalis Ganjar Pranowo: Bilangnya Gak Foto-foto...
Karenanya pada momen ini, literasi digital kalangan pesantren, khususnya para santri harus dapat mengimbangi fenomena itu sehingga santri tidak mudah dimanfaatkan begitu saja untuk kepentingan tertentu.
"Santri harus memiliki jiwa optimis, semangat, tidak boleh putus asa," kata Uu.
"Saya minta santri dinamis, segar, juga harus energik," imbuhnya.
Sejalan dengan itu, santri pun harus sarat dengan inovasi. Ia berharap kalangan pesantren dapat menyumbang ide, pemikiran hingga inisiasi demi kemajuan bangsa.
"Sok keluarkeun (Ayo keluarkan -red) idenya yang cerdas dan pemikiran hebat untuk membangun bangsa dan negara," pungkasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Rahmat Saepulloh
Editor: Aldi Ginastiar
Tag Terkait:
Advertisement