Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Dividen yang Dibagikan Telkom Indonesia Tembus Rp16,6 Triliun, Investor Wajib Catat Tanggalnya!

Dividen yang Dibagikan Telkom Indonesia Tembus Rp16,6 Triliun, Investor Wajib Catat Tanggalnya! Kredit Foto: Telkomsigma
Warta Ekonomi, Jakarta -

Kabar menyenangkan bagi para investor baru saja datang dari PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM). Pasalnya, setelah menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada 30 Mei 2023 lalu dan mengantongi persetujuan, perusahaan milik negara itu sepakat untuk menyebar dividen bernilai fantastis, yakni Rp16,60 triliun.

AVP Reporting and Compliance Telkom Indonesia, Dewi Simatupang, menyebutkan bahwa dividen yang akan dibagikan oleh perusahaannya setara dengan Rp167,59 per lembar. Ia menambahkan, sumber dana yang digunakan untuk mewujudkan aksi korporasi tersebut berasal dari perolehan laba perusahaan pada tahun 2022 yang mencapai Rp20,75 triliun.

Baca Juga: Bagi-Bagi Rezeki, Tower Bersama Sepakat Tebar Dividen Rp800 Miliar Tahun Ini!

“Perlu diketahui bahwa para pemegang saham yang berhak akan menerima pendistribusian dividen Telkom Indonesia selambat-lambatnya tanggal 5 Juli 2023,” jelas Dewi dalam keterangan resmi, Jakarta, 6 Juni 2023.

Dewi menambahkan, investor yang boleh menerima dividen adalah mereka yang namanya tercantum dalam Daftar Pemegang Saham (DPS) per tanggal 13 Juni 202 pukul 16.15 WIB. Sementara itu, jadwal pembagian dividen Telkom Indonesia sendiri dimulai pada tanggal 9 Juni 2023 saat pemberlakuan periode cum dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi.

Setelah itu, pada tanggal 12 Juni 2023 terdapat agenda ex dividen di pasar yang sama. Jadwal pembagian terus berlanjut ke tanggal 13 Juni dan 14 Juni 2023 ketika agenda cum dividen dan ex dividen di pasar tunai dilaksanakan secara berturut-turut.

Baca Juga: Medco Energi Siapkan Amunisi Sebesar US$40 Juta untuk Bagi-Bagi Dividen, Kapan Cairnya?

Sebagai informasi tambahan, Telkom Indonesia berhasil mencatatkan pendapatan sebesar Rp147,30 triliun sepanjang tahun lalu. Nominal tersebut menunjukkan peningkatan hingga 2,86%. Perihal aset dan ekuitas, perusahaan itu masing-masing mencatatkan nominal Rp275,19 triliun dan Rp149,26 triliun.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Yohanna Valerie Immanuella
Editor: Yohanna Valerie Immanuella

Advertisement

Bagikan Artikel: