- Home
- /
- Government
- /
- Government
Di PENAS ke XVI, Kementan Tampilkan Percontohan Close Loop Kambing/Domba dan Itik
"Saat ini kita telah ekspor produk olahan unggas ke beberapa negara, dan kita juga telah bisa menembus ekspor daging ayam karkas, serta telur ayam konsumsi ke Singapura dan saat ini sedang proses audit untuk ekspor ke Uni Emirat Arab," kata Nasrullah menjelaskan. "Hal ini tentunya perlu dicontoh oleh peternak lainnya agar lebih sukses lagi," imbuhnya.
Hal yang sama juga disampaikan Direktur Perbibitan dan Produksi Ternak Agung Suganda bahwa ajang PENAS ini sangat bermanfaat untuk para petani dan peternak karena ada berbagai informasi yang dapat diakses oleh pengunjung dengan lebih mudah.
Baca Juga: Akselerasi Peremajaan Sawit, Kementan Kerahkan Gugus Tugas
Menurut Agung, para pengunjung juga dapat melihat berbagai teknologi peternakan terbaru termasuk teknologi kandang ramah lingkungan, teknologi dan varian olahan pakan ternak, teknologi kesehatan hewan, teknologi pengolahan kotoran hewan, dan lain-lain.
"Di lokasi Close Loop kami juga menyelenggarakan berbagai demo seperti demo inseminasi buatan, demo pembuatan pakan, demo pembuatan pupuk organik dan lain lain. Peternak juga dapat berkonsultasi serta mengikuti bimtek singkat dengan trainer terlatih," jelas Agung.
Agung juga mengatakan, bahan-bahan dan teknologi yang digunakan dalam percontohan Closed Loop ini adalah bahan-bahan yang mudah didapat di masyarakat dengan harga yang relatif terjangkau, tetapi dengan kualitas yang cukup bagus.
"Kami berharap melalui Percontohan Pengembangan Agribisnis Closed Loop Kambing/Domba dan Itik ini dapat memberikan inspirasi dan menjadi ajang temu usaha bagi para insan peternakan seluruh Indonesia untuk melakukan konsolidasi, jejaring kerja sama, serta tukar menukar informasi dalam pembangunan peternakan," pungkasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Puri Mei Setyaningrum
Tag Terkait:
Advertisement