Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Komersialisasi Hasil Riset, Pertamina Ciptakan Nilai US$14,5 Juta

Komersialisasi Hasil Riset, Pertamina Ciptakan Nilai US$14,5 Juta Kredit Foto: Pertamina

Dalam acara tersebut, diluncurkan pula 9 produk hasil inovasi Pertamina yang telah digunakan dan dipasarkan oleh Pertamina Group, yaitu:

  1. Pertadem, yaitu senyawa kimia yang dapat memecah emulsi alami pada Crude Oil sehingga dapat memisahkan air pada minyak;
  2. Pertaflow, yang berfungsi untuk menurunkan temperatur tuang minyak mentah dan produk olahan berbasis minyak bumi seperti residu dan bahan bakar;
  3. Pertasurf, produk ini diformulasikan secara khusus agar dapat memenuhi kebutuhan sebagai Aqueous Film Forming Foam consentrate (AFFF)3% / Oil Spill Dispersant (OSD) / degreaser dengan teknologi emulsifier terbaru water based yang ramah lingkungan;
  4. PertaEOR, merupakan perangkat lunak produk Pertamina yang digunakan untuk memprediksi penerapan Enhanced Oil Recovery (EOR) hingga Decision Analysis untuk implementasi di Upstream Migas;
  5. Clirton, merupakan perangkat lunak pengolahan data seismic berbasis cloud yang user friendly interaktif, dapat diakses di mana pun dan kapan pun tanpa membutuhkan komputer canggih;
  6. P-Muda (Pertamina Multiwell Data Analysis Application) adalah aplikasi berbasis Python yang mampu melakukan dataset preprocessing, dimensionality reduction, data clustering, serta 2D/3D visualization. Aplikasi ini mampu menunjukkan korelasi dari berbagai sumur yang tersedia;
  7. Breezon, merupakan refrigerant Non-CFC terbaru dari Pertamina berbahan dasar gas Propylene yang aman, ramah lingkungan, dan hemat energi. Produk ini bisa digunakan untuk menggantikan Refrigerant sintetik;
  8. Spreeze, merupakan produk pelumas antikarat serba guna dari Pertamina dengan zat aktif khusus yang telah dipatenkan, biasa digunakan untuk memudahkan pelepasan baut dan mur berkarat, melindungi moisture pada peralatan elektronik, dan mencegah karat dengan melapisi permukaan logam;
  9. Pertagamant, merupakan perangkat lunak pengolahan data noise tomography yang dapat digunakan untuk identifikasi zona permeabel pada reservoir dan Spatial Auto-Correlation (SPAC) untuk mengetahui perbedaan litologi batuan pada lapangan geothermal.

Baca Juga: Pertamina Hulu Rokan Menajak Sumur Perdana Steamflood di Blok Rokan

Hadir dalam acara tersebut kementerian dan lembaga seperti Kementerian ESDM, Kementerian BUMN, BRIN, para BUMN dan Swasta, universitas, lembaga riset, lembaga pendanaan, partner domestik dan internasional, serta regulator.

Beberapa narasumber yang berkesempatan hadir dalam RTI Collaboration Day, yakni Ilham A. Habibie, Co-Founder dan Chairman of Board of Trustees Habibie Center; Dadan Kusdiana, Direktur Jenderal EBTKE, Kementerian ESDM; Taufiqulla, Direktur Komatsu Undercarriage Indonesia; Achmad Setiawan, Direktur Utama PT Katalis Sinergi Indonesia; dan Chalid Said Salim, Direktur Utama PT Pertamina Hulu Rokan.

Pertamina sebagai perusahaan pemimpin di bidang transisi energi, berkomitmen dalam mendukung target Net Zero Emission 2060 dengan terus mendorong program-program yang berdampak langsung pada capaian Sustainable Development Goals (SDG’s). Seluruh upaya tersebut sejalan dengan penerapan Environmental, Social & Governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasi Pertamina.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Puri Mei Setyaningrum

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: