Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Keuangan & Perbankannya Dikenal Tradisional, Swiss Terus Dorong Adopsi Bitcoin

Keuangan & Perbankannya Dikenal Tradisional, Swiss Terus Dorong Adopsi Bitcoin Woman Holding Bitcoin | Kredit Foto: Unsplash/André François McKenzie
Warta Ekonomi, Jakarta -

Swiss telah lama menjadi tempat perlindungan bagi orang-orang kaya karena hukum perbankannya yang mapan, tetapi warganya justru dengan cepat menerima prinsip-prinsip kedaulatan di balik Bitcoin (BTC).

Dilansir dari Cointelegraph, Selasa (11/7/2023), Giw Zanganeh, Kepala Inisiatif Plan B Lugano,  menyoroti penggunaan Bitcoin yang semakin meningkat sebagai metode pembayaran sehari-hari di Swiss. Lugano telah menjadi pusat yang menggunakan Bitcoin, Tether USDT, dan stablecoin LVGA yang dirancang sendiri sebagai metode pembayaran untuk berbagai tagihan utilitas, barang, dan layanan di negara tersebut.

Meskipun memiliki infrastruktur keuangan dan perbankan tradisional yang terkenal, Zanganeh percaya bahwa masyarakat Swiss sangat tertarik pada mata uang kripto.

Baca Juga: Akui Bukan Investor Kripto, Capres AS Robert F Kennedy Rupanya Investasi Bitcoin Rp3,8 Miliar

“Dari yang saya lihat di masyarakat membuat saya sangat optimis, banyak orang yang tertarik pada Bitcoin dari sudut pandang filosofis juga. Hal ini sangat selaras dengan nilai-nilai Swiss,” ujarnya.

Zanganeh menambahkan bahwa masyarakat Swiss umumnya ‘mempertahankan kedaulatan individu dan privasi keuangan’. Hal ini menunjukan adanya persamaan antara nilai-nilai budaya Swiss dan Bitcoin.

“Mengingat jumlah perusahaan yang hanya menggunakan Bitcoin sebagai metode pembayaran di Swiss, mungkin negara ini memiliki salah satu kepadatan perusahaan yang hanya menggunakan Bitcoin tertinggi per kapita di seluruh dunia,” bebernya.

Banyaknya politikus, diplomat, anggota parlemen, dan anggota Komisi Keuangan Swiss yang menjadi pengguna Bitcoin juga menguatkan pandangan optimisnya terhadap penggunaan Bitcoin di negara tersebut. Salah satu faktor yang memengaruhi peningkatan penggunaan Bitcoin adalah adanya upaya untuk menginformasikan dan memberikan edukasi kepada masyarakat Swiss tentang keunggulan Bitcoin.

“Kami memiliki artikel rutin di surat kabar, di mana kami membahas berbagai aspek Bitcoin dan kebebasan keuangan. Kami berusaha mencapai orang-orang yang tertarik pada kebebasan keuangan dan kebebasan berpendapat dan memberitahu mereka bahwa Bitcoin juga memainkan peran di sana,” jelasnya.

Meskipun adopsi Bitcoin merupakan proses yang bertahap, Zanganeh mengatakan bahwa melibatkan pedagang di seluruh Lugano sangat penting dalam membuka paradigma pembayaran baru di wilayah tersebut. Ia juga menambahkan bahwa pengalaman praktis dengan metode transaksi baru ini akan terus melibatkan lebih banyak pengguna dalam ekosistem Bitcoin.

“Jika Anda melihat dari waktu ke waktu, jika semakin banyak orang melakukan pembayaran dengan Bitcoin, Anda akan turut mempelajarinya,” katanya.

CEO Suisse Bitcoin, Dirk Klee menyoroti potensi negara ini sebagai pusat adopsi mata uang kripto institusional. Canton Zug adalah wilayah di Swiss yang terus menarik perusahaan kripto dan blockchain karena inisiatif yang progresif dan didukung oleh pemerintah yang ramah terhadap kripto.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ni Ketut Cahya Deta Saraswati
Editor: Rosmayanti

Advertisement

Bagikan Artikel: