Rupiah berhasil membuka perdagangan Senin, 24 Juli 2023 dengan kinerja yang cukup bagus. Sebab, berdasarkan data RTI Business, diketahui bahwa mata uang Indonesia itu berhasil mencetak apresiasi sebesar 0,05% dan mengantongi tambahan 7 poin. Hal tersebut membuat kurs rupiah berada di angka Rp15.024 per dolar AS.
Sementara itu, jika dihadapkan dengan mata uang global lainnya, nilai tukar rupiah justru terpantau melemah. Sebab, mata uang Garuda tersebut terkikis -0,04% atas dolar Australia dan terpangkas -0,05% atas poundsterling. Rupiah hanya mampu mengungguli euro dengan apresiasi tipis sebesar 0,02%.
Baca Juga: Astaga, Rupiah Hari Ini Tergilas Dolar AS dan Mata Uang Dunia!
Perlu diketahui bahwa ketika disandingkan dengan mata uang negara-negara di Asia, rupiah cenderung menunjukkan pergerakan yang lebih variatif. Merujuk dari sumber yang sama, dilaporkan bahwa mata uang Indonesia itu menguning atas satu mata uang, memerah atas dua mata uang, dan menghijau atas lima mata uang.
Rupiah hari ini dikabarkan stagnan atas yuan dan tunduk atas yen (-0,22%) serta won (-0,09%). Namun, mata uang Garuda tersebut mampu unjuk gigi atas dolar Hong Kong (0,05%), ringgit (0,36%), dolar Singapura (0,04%), baht (0,25%), dan dolar Taiwan (0,46%).
Sebagai informasi tambahan, menurut Chief Economist & Investment Strategist Manulife Aset Manajemen Indonesia, Katarina Setiawan, menilai bahwa nilai tukar rupiah masih berada di level yang terjaga. Hal itu beriringan dengan tingkat inflasi yang terus melandai dan adanya surplus neraca perdagangan serta arus dana asing ke pasar finansial.
Baca Juga: Yes, Rupiah Hari Ini Menguat 0,30% atas Dolar AS!
“Dengan demikian, Bank Indonesia (BI) masih memiliki ruang untuk mempertahankan suku bunga. BI pun sudah menegaskan bahwa fokus kebijakan saat ini adalah menjaga stabilitas kurs rupiah,” ungkap Katarina dalam Ulasan Pasar - Seeking Alpha Edisi Juli 2023, Jakarta, Senin, 24 Juli 2023.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Yohanna Valerie Immanuella
Editor: Yohanna Valerie Immanuella
Tag Terkait:
Advertisement