Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Gagah Perkasa, Rupiah Panen Rapor Hijau pada 16 Agustus 2023

Gagah Perkasa, Rupiah Panen Rapor Hijau pada 16 Agustus 2023 Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Setelah panen rapor merah pada perdagangan sebelumnya, rupiah berhasil membalikkan keadaan pada perdagangan Rabu, 16 Agustus 2023 ini. Berdasarkan data RTI Business, dikabarkan bahwa nilai tukar rupiah menguat 0,18% dan mencetak tambahan sebesar 27 poin sehingga levelnya berada di angka Rp15.318 per dolar AS.

Tidak hanya terhadap mata uang Amerika Serikat, mata uang Garuda tersebut juga berhasil unjuk gigi atas tiga mata uang global. Merujuk dari sumber yang sama, diketahui bahwa rupiah sanggup mengungguli dolar Australia (0,33%), euro (0,16%), dan poundsterling (0,23%).

Sewaktu diperhadapkan dengan mata uang negara-negara di Asia, rupiah turut menunjukkan kinerja serupa. Sebab, pada perdagangan hari ini, mata uang Indonesia itu sukses terapresiasi atas delapan mata uang yang ada,

Baca Juga: Tumbang Parah, Rupiah Hari Ini Banyak Tuai Rapor Merah!

Rupiah hari ini terpantau perkasa atas yuan (0,24%), dolar Hong Kong (0,20%), yen (0,13%), won (0,35%), ringgit (0,36%), dan dolar Singapura (0,20%). Sementara itu, mata uang Garuda tersebut turut unjuk gigi atas baht (0,62%) adn dolar Taiwan (0,42%). 

Sebagai catatan, menurut Chief Economist & Investment Strategist PT Manulife Aset Manajemen Indonesia, Dr. Katarina Setiawan, untuk menjaga stabilitas nilai tukar rupiah, Bank Indonesia (BI) akan menerapkan kebijakan lain alih-alih menaikkan suku bunga acuan seperti The Fed.

Kendati demikian, Katarina menyebut bahwa BI belum akan menurunkan suku bunga karena langkah tersebut diambil, dikhawatirkan nilai tukar rupiah justru akan mengalami depresiasi mengingat selisih suku bunga BI dan suku bunga The Fed sudah sangat tipis.

Baca Juga: The Fed Ada Rencana Naikkan Suku Bunga, Apakah BI Punya Niat Serupa?

“Oleh sebab itu, kami memprediksi nilai tukar rupiah akan berada di rentang Rp14.900–Rp15.100 sampai akhir tahun ini,” ungkap Katarina dalam acara Market Update: No Harsh Landing, belum lama ini. 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Yohanna Valerie Immanuella
Editor: Yohanna Valerie Immanuella

Advertisement

Bagikan Artikel: