Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Bersedia Masuk Kabinet Indonesia Maju, Bukti Prabowo Subianto Sosok Capres Besar Hati

Bersedia Masuk Kabinet Indonesia Maju, Bukti Prabowo Subianto Sosok Capres Besar Hati Kredit Foto: Antara/Pool/Akbar Nugroho Gumay
Warta Ekonomi, Jakarta -

Bersedia masuk ke Kabinet Indonesia Maju menjadi bukti konkret Calon Presiden (Capres) Prabowo Subianto menjelma menjadi pemimpin yang besar hati. Pengamat Politik Universitas Brawijaya, Anang Sujoko menilai bergabungnya Ketum Gerindra itu ke dalam gerbong pemerintahan Presiden Jokowi menjadi pertanda bahwa ada tembok ego yang berhasil diruntuhkan.

"Ketika Prabowo menyatakan bersedia masuk pun itu juga ada tembok ego yang mampu diruntuhkan oleh sosok Prabowo," kata Anang, dalam keterangannya, Jumat (18/8/2023). 

Baca Juga: Potensi Akomodasi Aspirasi, Prabowo-Erick Thohir Figur Pemimpin Pilihan Masyarakat

Masuknya Prabowo menjadi Menteri Pertahanan di Kabinet Indonesia Maju periode 2019-2024 memang mengejutkan banyak pihak. Hal itu jelas memancing berbagai macam reaksi dari publik. 

Utamanya reaksi yang timbul ke permukaan yaitu menunjukkan Capres Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) adalah sosok yang besar hati. Tak hanya itu, selepas masuk di Kabinet Indonesia Maju, Prabowo membuktikan diri sebagai menteri terbaik yang dimiliki oleh Presiden Jokowi.

Terbukti, saat menjabat sebagai orang nomor satu di Kementerian Pertahanan, berbagai macam torehan manis berhasil dibukukan oleh Prabowo. Berbagai macam kerja sama bilateral dengan banyak negara menjadi tolok ukur cemerlangnya kinerja Prabowo di kementerian paling strategis tersebut. 

Terbaru, Prabowo berhasil mendatangkan alutsista modern yang merupakan hasil kerja sama dengan pemerintah federasi Jerman. Melihat transformasi dan kerja nyata Prabowo tersebut, Anang yakin saat ini Prabowo merupakan sosok besar hati dan juga bisa menerima berbagai macam perbedaan. 

Ia juga menuturkan Prabowo belakangan bisa menempatkan atau memposisikan diri di berbagai situasi untuk memperjuangkan kepentingan masyarakat dan negara. 

Baca Juga: KKIR Solid, Peluang Besar Erick Thohir Jadi Cawapres Prabowo

"Ketika Prabowo sudah masuk kepada kabinet Jokowi, itu artinya bahwa, Prabowo bisa menempatkan atau bisa memposisikan dirinya dengan melihat konteks dan situasi pada saat itu," terang Anang. 

"Sehingga kalau kita melihat, bagaimana sosok Prabowo ya memang itu menjadi sebuah kelebihan dari sosok Prabowo yang kemudian bisa menjadi indikator bahwa dia memang memiliki sebuah karakter yang bisa menerima perbedaan-perbedaan itu," tandasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ayu Almas

Advertisement

Bagikan Artikel: