Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Sampai Jeda Siang, IHSG Masih Terang Benderang di Level 6.962,19

Sampai Jeda Siang, IHSG Masih Terang Benderang di Level 6.962,19 Pekerja melintas di depan layar yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (9/5/2022). IHSG ditutup melemah 4,42 persen atau 319,16 poin ke level 6.909,75 pada perdagangan bursa saham hari pertama usai libur Lebaran 2022. | Kredit Foto: Antara/Hafidz Mubarak A
Warta Ekonomi, Jakarta -

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil mempertahankan kinerja bagusnya sampai jeda sesi pertama perdagangan Kamis, 14 September 2023. Berdasarkan data RTI Business, diketahui bahwa indeks Indonesia tersebut menguat 0,39% dan memperoleh tambahan 26,71 poin sehingga levelnya meningkat ke posisi 6.962,19.

Pada jeda siang ini, meskipun pergerakan saham didominasi oleh tren negatif, IHSG ternyata tetap mampu mencetak rapor hijau. Merujuk dari sumber yang sama, dikabarkan terdapat 267 saham bergerak turun, 242 saham bergerak mendatar, dan 225 saham bergerak naik.

Baca Juga: Duduki Level 6.950,22, IHSG Kuat pada Pembukaan Sesi Pertama

Sebenarnya, IHSG sempat menjadi penghuni zona merah dan menyentuh titik terendahnya yang berada di angka 6.929,35 pada detik-detik awal pembukaan perdagangan. Sementara itu, perihal level tertinggi, IHSG dilaporkan sempat menduduki angka 6.967,96.

Sampai jam istirahat makan siang ini, IHSG sudah memperdagangkan 25,97 miliar lembar saham dengan frekuensi sebanyak 698.989 kali. Adapun nilai transaksi harian yang berhasil dibukukan oleh IHSG terbilang tinggi, yakni mencapai Rp7,74 triliun. 

Baca Juga: Walau Saham Bertumbangan, IHSG Mampu Terapresiasi Tipis di Akhir Perdagangan

Sebagai catatan, jika ditinjau dari segi turnover, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) menyabet peringkat pertama setelah mengantongi Rp269,6 miliar. Peringkat kedua dihuni oleh PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) yang meraup Rp258,1 miliar; sedangkan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) berada di peringkat ketiga setelah menghasilkan Rp184,7 miliar. 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Yohanna Valerie Immanuella
Editor: Yohanna Valerie Immanuella

Advertisement

Bagikan Artikel: