Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Belum Sanggup Pindah Zona, IHSG Masih Melemah -0,06% pada Jeda Sesi Pertama

Belum Sanggup Pindah Zona, IHSG Masih Melemah -0,06% pada Jeda Sesi Pertama Kredit Foto: Antara/Hafidz Mubarak A
Warta Ekonomi, Jakarta -

Sejak pembukaan sesi pertama pagi tadi sampai jeda siang ini, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih belum mampu beranjak dari zona merah. Berdasarkan data RTI Business, dikabarkan bahwa indeks Indonesia tersebut melemah -0,06% dan terkikis 4,17 poin sehingga levelnya turun ke angka 7.012,66.

Pada pertengahan hari ini, pergerakan saham masih tetap didominasi oleh tren positif. Kendati demikian, hal tersebut rupanya tidak mampu mendongkrak level IHSG. Merujuk dari sumber yang sama, dilaporkan terdapat 268 saham bergerak naik, 264 saham bergerak turun, dan 210 saham bergerak stagnan.

Baca Juga: Masih Lesu, IHSG Terpantau Tuai Koreksi -0,06% ke Angka 7.012,67

Perlu diketahui bahwa sebelum berada di tempatnya yang sekarang, IHSG sudah pernah merasakan angin segar sewaktu menduduki level tertingginya yang berada di angka 7.029,76. Sementara itu, perihal level terendah, IHSG mencatatkan kedudukan yang berada di posisi 7.000,77.

Pada jam istirahat makan siang ini, IHSG sudah memperjualbelikan 28,75 miliar lembar saham dengan frekuensi sebanyak 768.140 kali. Aktivitas tersebut membuat IHSG mampu membukukan nilai transaksi harian sebesar Rp6,60 triliun.

Baca Juga: Mantap! IHSG Tutup Perdagangan Hari Ini di Level 7.016,84

Sebagai catatan, apabila dilihat dari segi losers, PT Trimitra Prawara Goldland Tbk (ATAP) berada di posisi pertama setelah terkoreksi -16,67%. Posisi kedua dan ketiga secara berturut-turut dihuni oleh PT Platinum Wahab Nusantara Tbk (TGUK) yang kehilangan -13,61% dan PT PAM Mineral Tbk (NICL) yang tereduksi -7,00%. 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Yohanna Valerie Immanuella
Editor: Yohanna Valerie Immanuella

Advertisement

Bagikan Artikel: