Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Musni Umar Pendukung Anies Ngaku Lebih Percaya Google Trend Ketimbang Hasil Survei

Musni Umar Pendukung Anies Ngaku Lebih Percaya Google Trend Ketimbang Hasil Survei Ilustrasi: Wafiyyah Amalyris K
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pendukung capres Anies Baswedan, Musni Umar lebih percaya kepada Google Trend ketimbang hasil survei dari lembaga survei yang menyebut Anies berada di posisi terakhir di antara dua capres lainnya, Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto.

"Kami lebih percaya Google Trend Indonesia ketimbang survei pesanan dan bayaran," tulis Musni Umar.

Ia pun menantang setiap lembaga survei harus membuka siapa yang mendanai survei terkait capres.

"Kalau mau jujur setiap lembaga survei kemukakan secara transparan siapa yang mendanai,  siapa responden, di mana responden berdomisili. Jika tidak, maka seperti kata Rocky Gerung survei tidak lain adalah tipu-tipu dan bohong," tambahnya.

Sebelumnya, Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi memaparkan kekuatan 3 Capres di Pulau Jawa.

Ia menyebut kalau Ganjar Pranowo masih terkuat dengan menguasai Jawa Tengah, Jawa Timur dan Yogyakarta. Sementara untuk Prabowo Subianto menguasai Jawa Barat dan Banten, Anies Baswedan unggul hanya di DKI Jakarta saja.

Dalam simulasi tiga nama, Ganjar moncer dan berhasil meraih peringkat teratas dengan elektabilitas 37,4 persen. Prabowo di posisi kedua dengan 33 persen. Sementara Anies Baswedan meraih 21,5 persen. 

"Sebanyak 8,2 persen responden menyatakan tidak tahu atau tidak menjawab," kata Burhanuddin.

Dalam skema tiga Capres di wilayah Jawa Tengah-DIY misalnya, Ganjar unggul telak dengan elektabilitas sebesar 67,2 persen. Disusul oleh Prabowo dengan 20,6 persen dan Anies hanya mendapatkan 7,4 persen. Sementara tak menjawab 4,9 persen.

Tak hanya di Jateng-DIY, Ganjar juga unggul di kawasan Jawa Timur dengan elektabilitas 46,7 persen. Kemudian disusul oleh Prabowo dengan 35,5 persen, dan Anies 15,1 persen.

Sementara itu, Prabowo unggul di 2 provinsi; Jawa Barat dan Banten. Di Jabar, Prabowo tertinggi dengan raihan elektabilitas sebesar 45,7 persen, Anies 25,4 persen dan Ganjar 24 persen. Di Banten, Prabowo dapat 38,6 persen, Anies 33,1 persen dan Ganjar 22,9 persen.

Sedangkan Burhan mengatakan, di Pulau Jawa, Anies hanya unggul di DKI Jakarta dengan mendapat dukungan 40 persen, disusul Ganjar 29,9 persen dan Prabowo 23 persen.

Di luar Jawa, peta kekuatan 3 Capres cukup dinamis. Di Sumatera, Anies berada di posisi pertama dengan raihan 30,5 persen, menyusul Ganjar 29,5 persen dan Prabowo 29,4 persen.

Sedangkan di Bali dan Nusa Tenggara, Ganjar juara dengan elektabilitas tertinggi dengan raihan 54,4 persen, Prabowo 21,8 persen dan Anies dengan 8,8 persen.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: