Lakukan Divestasi, Kali Ini Apa Strategi Bank Mandiri?

PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) baru saja melakukan aksi korporasi yang berkaitan dengan saham pada 4 Oktober 2023 lalu. Berdasarkan keterbukaan informasi, dikabarkan bahwa perusahaan milik negara tersebut telah mengalihkan seluruh saham miliknya yang pada beberapa waktu lalu masih disimpan di PT Axa Insurance Indonesia.

Senior Vice President Bank Mandiri, Rudi As Aturridha, menyampaikan, aksi divestasi yang dilakukan oleh perusahaan yang dipimpinnya setara dengan pelepasan 20% saham. Ia menambahkan, volume saham yang dialihkan oleh Bank Mandiri dari perusahaan asuransi tersebut berada di angka 138.000 lembar. 

“Dengan dieksekusinya aksi korporasi ini, Bank Mandiri tidak lagi mempunyai sisa saham di PT Axa Insurance Indonesia,” ungkap Rudi dalam keterbukaan informasi, Jakarta, Rabu, 5 Oktober 2023.

Baca Juga: Direktur Chandra Asri Beli dan Jual Saham di Saat yang Sama, Intip Rinciannya!

Rudi mengatakan, ratusan ribu lembar saham tersebut kemudian dipindahtangankan ke dua pemegang saham yang sudah ditetapkan, yakni Anil Panjwani dan Manoj Ramkrashin Tolani. Baik Anil maupun Manoj sama-sama menerima 69.000 unit atau setara dengan 10% modal ditempatkan dan disetor milik perusahaan yang awalnya bernama PT Mandiri AXA General Insurance.

Perlu diketahui bahwa tujuan dilakukannya pengalihan saham ini adalah menggenapi strategi Bank Mandiri dalam memperkuat konsolidasi perusahaan anak di Bank Mandiri Group untuk mendapatkan hasil investasi yang optimal. Sebelumnya, pada tahun 2018, bank pelat merah tersebut juga pernah melakukan aksi serupa dengan melepas 40% saham.

Baca Juga: Sentul City Kembali Lepas 155,25 Juta Lembar Sahamnya, Kini Tersisa Berapa?

“Penting untuk diingat bahwa transaksi ini tidak akan mengakhiri kerja sama bancassurance antarperusahaan dan tidak memberikan dampak tertentu terhadap seluruh kerja sama Bank Mandiri dan AXA Group,” pungkasnya.