Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Minta Soraki Pihak Nakal, Cak Imin Ibaratkan Pemilu Macam Sepak Bola

Minta Soraki Pihak Nakal, Cak Imin Ibaratkan Pemilu Macam Sepak Bola Kredit Foto: Antara/Akbar Nugroho Gumay
Warta Ekonomi, Jakarta -

Calon wakil presiden (cawapres) Koalisi Perubahan, Abdul Muhaimin Iskandar (Cak Imin) mengibaratkan kontestasi Pilpres 2024 sebagai pertandingan sepakbola.

Adapun hal itu dia ungkap seusai meresmikan struktural Tim Nasional (Timnas) Pemenangan pasangan Anies Baswedan dan Cak Imin (AMIN) di kawasan Diponegoro, Jakarta, Pada Selasa (14/11/2023).

Baca Juga: Anies Baswedan Diuntungkan Terkait Isu Politik Dinasti, Tak Berdampak ke Prabowo dan Rugikan Ganjar

"Tentu kita akan menghadapi pertandingan sepak bola yang sengit, kita harapkan para penonton (rakyat) terus menikmati pertandingan secara live," kata Cak Imin dalam sambutannya, Selasa (14/11/2023).

Dia meminta para penonton kontestasi untuk mengawasi jalannya pertandingan. Cak Imin meminta publik untuk memberikan sinyal seandainya ditemui pihak yang melakukan kecurangan.

"Kalau ada yang nakal, tolong disoraki. Kalau ada yang takling, tolong disoraki. Kalau ada yang main curang, tolong disoraki. Gunakan kamera Anda semua memotret supaya keluar kartu kuning atau merah untuk pemain yang nakal," jelasnya.

Dalam pertandingan nanti, kata Cak Imin, penyelenggara pemilu mesti bersikap netral. Dia mengaku tak akan segan melaporkan pihak penyelenggara pada pihak berwajib.

"Kalau Anda wasit (penyelenggara pemilu) merangkap bermain, sekaligus pemain, saya tidak segan-segan melaporkan ke FIFA (pihak berwajib). Jadilah wasit yang objektif, jadilah wasit yang benar-benar bisa membawa hasil pemilu yang membanggakan," ungkapnya.

Lebih jauh, Cak Imin juga berharap gelaran kontestasi Pemilu nanti akan berjalan jujur dan adil. Dia pun mengaku bertaruh dalam pemilu untuk menghasilkan demokrasi yang baik dalam kontestasi 2024 nanti.

Baca Juga: Sebut Perebutan Suara NU Soal Kuat-kuatan, Nusron Wahid Klaim Lebih Tertib dari Mahfud dan Cak Imin

"Kita pertaruhkan dalam Pemilu adalah sebuah produk hasil yang baik, melahirkan demokrasi yang baik, sekaligus ketaatan rakyat untuk bersama-sama menjadi bagian dari pembangunan nasional," tandasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Andi Hidayat
Editor: Aldi Ginastiar

Advertisement

Bagikan Artikel: