Calon Presiden (Capres) nomor urut 1, Anies Baswedan menyebut pemerintah kerap kali menyeragamkan kebutuhan tiap wilayah dalam merumuskan kebijakan. Dia menegaskan, pembuatan kebijakan semacam itu mesti dihentikan.
Pasalnya, dia menilai setiap wilayah memiliki kebutuhan berbeda yang mesti diselesaikan segera. Anies mengaku, kelak akan membuat kebijakan sesuai kebutuhan masing-masing wilayah.
Baca Juga: Gerak Kampanye Terus Menemukan Penjegalan, Anies-Muhaimin Tak Direstui Penguasa?
"Semua tempat memiliki kebutuhan yang sama, tiap tempat beda-beda kebutuhannya, dan kita sudah terlalu lama menyusun (kebijakan) tanpa memperhitungkan (kebutuhan wilayah)," kata Anies dalam acara Desak Anies di Lapangan Cindau Mato, Tanah Datar, Sumatera Barat, Rabu (3/1/2024).
"Seakan-akan satu urusan sama untuk seluruh wilayah Indonesia. Kita harus berhenti menerapkan Indonesia seragam di semua wilayah," tambahnya.
Anies menegaskan, pemerintahan mestinya melahirkan kebijakan sesuai dengan kebutuhan wilayah. Menurutnya, saat ini pemerintah kerap kali menyusun kebijakan berdasarkan kemudahan sendiri tanpa memperhitungkan kebutuhan wilayah.
"Jangan disusun berdasarkan kemudahan bagi pemerintah pusat. Harus dibuat berdasarkan apa yang menjadi kebutuhan di sini," jelasnya.
Oleh karenanya, Anies mengaku telah menyusun visi-misi bagi Indonesia dengan dua dimensi. Melalui skema itu, dia mengaku pembangunan Indonesia akan lebih merata sesuai dengan kebutuhannya.
"Kami menyiapkan visi misi untuk Indonesia, bukan saja berbasis kepada bidang tapi juga berbasis wilayah. Dan (kami) satu-satunya pasangan yang menyusun rencana dengan dua dimensi," ujarnya.
Baca Juga: Terbongkar, Ini Rahasia Anies Baswedan untuk Viral Live TikTok
"Dengan perspektif itulah maka kita menyusun tiap wilayah beda-beda, begitu juga dengan dikawasan Sumatera Barat. Jadi disusun berdasarkan apa yang menjadi kebutuhan di Sumatera Barat," tandasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Andi Hidayat
Editor: Aldi Ginastiar
Tag Terkait:
Advertisement