Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Elektabilitas Anies Baswedan-Cak Imin Terus Menguat, Prabowo-Gibran bin Jokowi Mohon Siap-siap!

Elektabilitas Anies Baswedan-Cak Imin Terus Menguat, Prabowo-Gibran bin Jokowi Mohon Siap-siap! Kredit Foto: Istimewa
Warta Ekonomi, Jakarta -

Elektabilitas Capres-Cawapres nomor urut 1 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar disebut terus mengalami penguatan.

Hal ini berdasar pada temuan Hasil survei Indonesia Political Opinion (IPO) periode 1-7 Januari 2024 di mana elektabilitas AMIN menempel Prabowo-Gibran yang berada di posisi pertama.

“Prabowo-Gibran 42,3%, AMIN 34,5%, dan Ganjar-Mahfud 21,5%.Jarak elektabilitas AMIN dan dan Prabowo-Gibran kini hanya terpaut 7,9 persen,” ungkap Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia Syah, Rabu (10/1/24).

Dedi mengungkapkan jika nanti Pilpres berlangsung dua putaran di mana Anies bisa melaju, maka potensi eks Gubernur DKI Jakarta itu membalikkan keadaan bisa terjadi.

Dengan angka elektabilitas sejauh ini, maka peluang dua putaran menurutnya masih mungkin terjadi.

Baca Juga: Petani Sedih Impor Berlangsung saat Panen, Anies Baswedan Tawarkan Kontrak Farming: Bisa Menyelamatkan

“Setidaknya situasi ini membuat pilpres lebih mungkin berjalan dua putaran, dengan sebaran elektabilitas yang ada, akan sulit dilakukan pilpres satu putaran. Hal ini membangun peluang Anies bisa membalikkan situasi pada putaran kedua nanti,” ujar Dedi.

Dedi menyebut capaian elektabilitas paslon 02 dipengaruhi tambahan elektabilitas Gibran secara pribadi yang menyumbang 0,8 persen. Dedi merinci, dari capaian itu, hanya 22,3 persen yang mengaku sangat yakin terhadap paslon nomor urut 02.

Sementara yang mengaku yakin 54,8 persen, tidak yakin 15,2 persen, sangat tidak yakin 3,8 persen dan 3,9 persen mengaku tidak tahu.

Sebaliknya, 34,2 persen responden di antaranya mengaku sangat yakin kepada AMIN, kemudian 47,3 persen mengaku yakin, 15 persen tidak yakin, 2,1 persen sangat tidak yakin dan 1,4 persen mengaku tidak tahu.

"Kehadiran nama cawapres turut mempengaruhi elektabilitas kandidat capres, Muhaimin Iskandar meningkatkan elektabilitas Anies Baswedan sebanyak 2,4 persen," ujarnya.

Baca Juga: Dahsyat! Kampanye Dialog Anies Baswedan 'Desak Anies' Kalahkan Kampanye 'Gemoy' Andalan Prabowo

Adapun pada posisi terakhir ditempati paslon nomor urut 03 Ganjar Pranowo-Mahfud MD dengan perolehan 21,5 persen. Dedi menyebut posisi bontot ini dipengaruhi juga oleh elektabilitas Mahfud.

"Mahfud MD justru sebaliknya, dia menurunkan elektabilitas Ganjar cukup tajam, yakni sebesar 3,4 persen," kata Dedi.

Dari perolehan Ganjar-Mahfud 21,5 persen itu, responden yang mengaku sangat yakin 26,1 persen. Kemudian 48,3 persen responden mengaku yakin, 16 persen tidak yakin, 3,5 persen sangat tidak yakin dan 5,8 persen mengaku tidak tahu.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Bayu Muhardianto
Editor: Bayu Muhardianto

Advertisement

Bagikan Artikel: