- Home
- /
- New Economy
- /
- Energi
Kementerian ESDM Catat Pemanfaatan DMO Batubara 2023 Tembus 213 Juta Ton
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mencatat pemanfaatan Domestic Marketing Obligation (DMO) batu bara tembus 213 juta ton dari produksi sebesar 775 juta ton sepanjang 2023.
Menteri ESDM, Arifin Tasrif mengatakan, di 2024 Kementerian ESDM akan memprioritaskan kebutuhan batu bara untuk pemenuhan kepentingan dalam negeri dengan target DMO sebesar 181,28 juta ton dari total produksi 770 juta ton.
"Tren naik ini karena adanya demand listrik dan tambahan proyek-proyek Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) baru dari program 35.000 MW," ujar Arifin dalam konfrensi pers virtual dikutip, Selasa (16/1/2024).
Baca Juga: Kementerian ESDM Bakal Terus Genjot EBT, Meski Realisasi 2023 Tembus 13.155 MW
Arifin mengatakan, perbaikan tata kelola juga terus dilakukan seiring mengoptimalkan penerimaan negara melalui ekosistem SIMBARA (Sistem Informasi Mineral dan Batubara).
Upaya ini dilakukan guna meningkatkan kepatuhan pelaku usaha, efektivitas pengawasan, pengawalan kebijakan pemerintah, meningkatkan kualitas pelayanan kepada pelaku usaha, dan memanfaatkan Satu Data Minerba.
Baca Juga: Menteri ESDM Minta Pembangunan Transmisi Gas Dikebut
"Sistem ini sangat perlu sehingga tidak terjadi (simpang siur) overlapping informasi," ucapnya.
Sementara hilirisasi mineral tetap mendapatkan perhatian utama, terdapat 16 pembangunan fasilitas pemurnian mineral (smelter) terintegrasi.
Hingga tahun 2023, telah terdapat 5 smelter yang telah beroperasi dan 11 lainnya dalam proses konstruksi.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Djati Waluyo
Editor: Annisa Nurfitri
Advertisement