Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Survei JRC: Prabowo-Gibran Tembus 52,4%, AMIN dan Ganjar-Mahfud Bersaing Ketat

Survei JRC: Prabowo-Gibran Tembus 52,4%, AMIN dan Ganjar-Mahfud Bersaing Ketat Kredit Foto: Antara/M Agung Rajasa

Upaya terakhir yang dilakukan adalah mendorong Mahfud mundur dari jabatan Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan pada kabinet Jokowi. Lalu muncul gelombang pernyataan dari kalangan perguruan tinggi yang mempersoalkan krisis etika pada praktik penyelenggaraan negara.

“Tuduhan soal pelanggaran etika terus digaungkan sejak keluarnya putusan Mahkamah Konstitusi yang membolehkan kepala daerah berusia di bawah 40 tahun maju sebagai cawapres, dan dituding melempangkan jalan bagi Gibran,” terang Alfian.

Baca Juga: Laksanakan Pesta Rakyat di NTT, Sahabat Bang Ara: Prabowo-Gibran Berpihak Kepada Masyarakat Desa

Nyatanya, alih-alih menjatuhkan elektabilitas, justru dukungan terhadap pasangan 02 itu semakin menguat. “Prabowo-Gibran yang menampilkan diri paling siap melanjutkan program Jokowi berkorelasi dengan tingginya tingkat kepuasan terhadap kinerja Jokowi,” Alfian menjelaskan.

Pecah kongsi Jokowi dengan PDIP juga semakin merugikan pasangan 03, karena praktis Prabowo-Gibran mendapat limpahan dukungan dan sumber daya dari kekuasaan. “Meskipun aspek netralitas terus ditekankan, kandidat yang didukung petahana selalu dalam posisi diuntungkan,” ujar Alfian.

Kenaikan elektabilitas Prabowo-Gibran juga banyak disumbang dari migrasi pemilih nasionalis yang mengkhawatirkan kemungkinan aliansi antara 03 dengan 01. “Kalangan nasionalis moderat merasa enggan mendukung sosok yang menggunakan politik identitas demi meraih kekuasaan,” kata Alfian.

Jurus terakhir kubu Ganjar-Mahfud tampaknya berhasil sedikit mengungkit elektabilitas dan merebut kembali panggung dari kubu Anies-Muhaimin.

“Elektabilitas pasangan 03 naik tipis sementara 01 turun, tetapi tidak mengubah peringkat keduanya,” papar Alfian.

Jika tidak ada perubahan signifikan, Prabowo-Gibran diperkirakan bakal memenangkan Pilpres hanya dalam satu putaran. “Pasangan 02 berpeluang menambah elektabilitas dari swing voters, trennya terus menurun hingga tersisa 6,3 persen yang menyatakan tidak tahu/tidak jawab,” pungkas Alfian.

Baca Juga: Masyarakat Kepri Nyatakan Sikap: Siap Menangkan Prabowo-Gibran di Pilpres

Survei Jakarta Research Center (JRC) dilakukan pada 25-31 Januari 2024, secara tatap muka kepada 1200 responden mewakili seluruh provinsi di Indonesia. Metode survei adalah multistage random sampling, dengan margin of error ±2,9 persen dan pada tingkat kepercayaan 95 persen.(*)

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Aldi Ginastiar

Advertisement

Bagikan Artikel: