Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Mentan Amran: di Bulan Suci Ramadan, Petani Mendapat Berkah

Mentan Amran: di Bulan Suci Ramadan, Petani Mendapat Berkah Kredit Foto: Kementan
Warta Ekonomi, Jakarta -

Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, menyebut bahwa peningkatan alokasi pupuk bersubsidi, pemberian bantuan pompa, dan penyediaan alat mesin pertanian, merupakan berkah Ramadan bagi petani.

Hal tersebut dia ungkapkan saat melakukan kunjungan kerja dalam rangka memastikan perkembangan pompanisasi di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Jum'at (5/4/2024) lalu.

“Saat ini, di Bulan Suci Ramadan, petani mendapat berkah dengan adanya bantuan dari pemerintah, dari Bapak Presiden. Pupuk naik dua kali lipat, pompanisasi gratis, serta alat mesin pertanian," kata Amran dalam keterangan tertulisnya, Senin (8/4/2024).

Amran mengaku ikut berbahagia lantaran distribusi pupuk tambahan sudah sampai pada tahap distribusi. Adapun alokasi pupuk bersubsidi diketahui mengalami penambahan dengan total keseluruhan 9,5 juta ton dari awal jumlah awal sebanyak 4,5 juta ton dengan tambahan alokasi anggaran sebesar Rp28 triliun. 

Amran memastikan, pengiriman surat tugas telah sampai kepada pemerintah daerah tingkat provinsi, kabupaten/kota, hingga kepala dinas terkait. 

Alhamdulillah, hari ini petani Indonesia merasakan kebahagiaan, karena pupuk sudah sampai di titik distribusi, dengan penambahan pupuk sebesar 100%, dengan nilai anggaran mencapai 28 triliun. Kami telah memastikan pengiriman surat sudah sampai ke gubernur dan bupati hingga kadis kabupaten," katanya.

Baca Juga: Pemkab Ogan Komering Ilir Sambut Baik Penambahan Pupuk Subsidi, Optimis Tingkatkan Produksi

Selain itu, Amran juga menuturkan pemerintah juga menyalurkan bantuan pompanisasi dan alat mesin pertanian (Alsintan) sebagai upaya peningkatan produktivitas petani.

Pompanisasi sendiri, Amran meyakini bahwa program tersebut mampu menopang peningkatan pendapatan petani dua hingga tiga kali lipat.

“Program pompanisasi ini kami berikan secara gratis, kami yakin sistem ini akan menjadi berkah bagi petani, memungkinkan mereka untuk menanam lebih dari satu kali dalam setahun," ujarnya.

Seorang petani muda dari Sumedang, Yogi Purbayanto, menyambut baik bantuan yang diberikan pemerintah. Yogi mengaku optimis para petani di wilayahnya akan lebih produktif.

“Saya sangat berterima kasih atas bantuan mesin pompa yang diberikan oleh Bapak Menteri. Dengan ini, saya berharap wilayah saya, yang mayoritas tadah hujan, dapat meningkatkan produksi padi hingga tiga kali lipat,” katanya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Andi Hidayat
Editor: Amry Nur Hidayat

Advertisement

Bagikan Artikel: