Pengamat Politik, Hendri Satrio (Hensat) menyoroti manuver terbaru dari Anies Baswedan. Ia mengatakan mantan menteri pendidikan tersebut harus bersiap menghadapi sejumlah tantangan jika ingin membentuk partai politik baru di Indonesia.
Hensat menekankan pentingnya Anies untuk menciptakan ciri khas yang kuat bagi partainya agar bisa bertahan dan berfungsi layaknya partai politik pada umumnya.
Baca Juga: Ridwan Kamil Janji Tak Akan Hapus Warisan Anies di Jakarta
"Jangan sampai partai politik yang dibentuk oleh Anies hanya mengandalkan ketokohan dirinya sendiri," ujar Hensat, dilansir Senin (02/09/2024).
Menurutnya, jika partai hanya bergantung pada figur Anies, ada risiko partai tersebut tidak akan memiliki daya tahan yang kuat dan berpotensi berubah menjadi partai yang berbasis pada keluarga atau sekumpulan orang yang dekat dengan Anies saja.
Lebih lanjut, Hensat juga menepis klaim yang menyebut dirinya sebagai salah satu tokoh yang akan terlibat dalam pembentukan partai politik baru bersama Anies.
Pernyataan ini merujuk pada komentar dari Sahrin Hamid, Juru Bicara Anies Baswedan, yang sebelumnya menyatakan bahwa sejumlah tokoh termasuk Hensat mendukung pembentukan partai tersebut.
Baca Juga: Tak Maju Pilkada, Anies Tetap Akan Bantu Warga Jakarta
"Saya tidak terlibat dalam pembentukan partai bersama Anies Baswedan," tegas Hensat.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar
Tag Terkait:
Advertisement