Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

ASDP Siap Hadapi Lonjakan Penumpang jelang MotoGP Mandalika 2024

ASDP Siap Hadapi Lonjakan Penumpang jelang MotoGP Mandalika 2024 Kredit Foto: ASDP Indonesia Ferry
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) telah memperkuat komitmennya dalam menghadapi lonjakan penumpang, khususnya di wilayah Indonesia Timur, menjelang ajang internasional MotoGP 2024 di Mandalika, Lombok. Berbagai inovasi layanan telah diterapkan untuk memastikan kenyamanan dan kelancaran perjalanan bagi para pengguna jasa, sejalan dengan antusiasme yang meningkat terhadap acara besar ini.

Shelvy Arifin, Corporate Secretary ASDP, menjelaskan bahwa perusahaan terus memantau dan mempersiapkan diri menghadapi peningkatan penumpang yang signifikan selama acara tersebut.

Baca Juga: Berkat Inovasi, Aset ASDP Indonesia Ferry Meroket Menjadi Rp11,05 Triliun

“Sebagai penyedia layanan penyeberangan utama, kami memiliki tanggung jawab besar untuk mendukung kesuksesan event internasional ini dengan memastikan kesiapan operasional di seluruh lini,” ujar Shelvy, dilansir Jumat (13/09/2024).

ASDP berfokus pada peningkatan kualitas layanan, terutama di rute-rute strategis yang diprediksi mengalami lonjakan, seperti rute Lembar-Padang Bai, Bali. Diperkirakan jumlah penumpang di rute ini bisa meningkat 2 hingga 3 kali lipat dari kondisi normal, dengan potensi mencapai 12.000 hingga 14.000 penumpang per hari.

ASDP telah menyiapkan hingga 24 unit kapal yang siap beroperasi, meningkat dari 13 kapal yang biasanya berlayar setiap hari. Pihaknya juga telah melakukan berbagai inovasi, termasuk penambahan armada dan perbaikan layanan.

Hingga pertengahan 2024, ASDP mengoperasikan 220 kapal yang melayani 311 rute penyeberangan di seluruh Indonesia, termasuk kawasan 3T (tertinggal, terdepan, dan terluar). Selain itu, platform reservasi tiket online Ferizy telah membantu meningkatkan efisiensi operasional, mempersingkat waktu check-in, dan mengatur arus kedatangan penumpang dengan lebih baik.

Pertumbuhan pengguna Ferizy juga sangat signifikan, dari 437.688 pada 2020 hingga mencapai 2,4 juta pengguna pada pertengahan 2024. Melalui sistem ini, ASDP mendorong pengguna untuk melakukan pemesanan tiket jauh hari, karena tiket di pelabuhan utama sudah tidak lagi dijual secara langsung.

Inovasi-inovasi ini tidak hanya meningkatkan layanan, tetapi juga berdampak positif pada kinerja keuangan ASDP. Pada akhir 2023, perusahaan mencatat peningkatan laba bersih sebesar 95,09%, dan pendapatan meningkat 41,23%.

Baca Juga: NTB Meradang, Terancam Batal Gelar MotoGP Mandalika 2024

Transformasi ini sejalan dengan arahan Kementerian BUMN untuk modernisasi dan digitalisasi layanan, yang terus didorong oleh Erick Thohir. Shelvy menekankan bahwa ASDP akan terus berkomitmen untuk menghadirkan layanan yang lebih modern, efisien, dan terintegrasi guna mendukung agenda nasional dalam transportasi dan pariwisata.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Aldi Ginastiar

Advertisement

Bagikan Artikel: