Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Conjurig Geliatkan Industri Film Bandung

Conjurig Geliatkan Industri Film Bandung Kredit Foto: Rahmat Saepulloh
Warta Ekonomi, Bandung -

Bandung, kota yang dikenal sebagai pusat kreativitas, kini semakin menunjukkan potensinya dalam industri perfilman.

 

Salah satu karya yang mencuri perhatian adalah Conjurig sebuah film drama komedi yang mencoba menggebrak pasar film lokal.

 

Sutradara Film Conjurig, Tubagus Deddy menjelaskan inspirasi untuk film ini datang dari komunitas cosplay. Kota Bandung sendiri terkenal dengan komunitas cosplay hantu dan super hero. Khusus untuk film kali ini diangkat dari fenomena komunitas yang sering cosplay hantu di wilayah Jalan Asia Afrika dan Jalan Braga Bandung. Terinspirasi dari itu, ia mengaku film yang dibuat akan menceritakan tentang komunitas jurig di Bandung.

 

"Kalau Conjurig itu komunitas cosplay. Itu beneran ada, jadi temen-temen di alun-alun jl Asia Afrika, itu ada komunitas cosplay namanya Conjurig atau lebih dikenal dengan komunitas cosplay jurig (-red hantu),"kata Tedi kepada wartawan di Bandung, Jumat malam (4/10/2024)

 

"Sebenarnya ini tentang kejujuran sih, bahwa dibalik cosplay, dibalik topeng itu, Mereka itu jujur dengan memakai cosplay, karena mencari uang dengan cosplay itu kejujuran asli,"sambungnya 

 

Tedi mengungkapkan dalam proses produksinya, Conjurig melibatkan banyak talenta muda yang akan berkolaborasi dengan pemain senior diantaranya Mathias Muchus, Joe P Project, Ferry Maryadi, Bucek Depp, Maizura dan Mawan. 

 

"Kita sebenarnya banyak artis Bandung yang ingin kita libatkan. kita ingin angkat yang lokal ini juga layar lebar. Nah yang lainnya,"katanya 

 

Deddy menyebutkan film Conjurig bakal bercerita tentang sosok Dito sebagai pemeran utama yang memilih kembali ke Bandung dari Jakarta. Berawal dari sikap posesifnya ke pacarnya Meizura, ia meninggalkan kehidupannya di Jakarta dan kembali ke Bandung hingga akhirnya di perjalanan memilih menjadi seorang seniman.

Baca Juga: Film Indonesia 'Women From Rote Island' Lolos Untuk Kompetisi Piala Oscars ke-97

"Jadi ternyata apa yang direncanakan dari sejak awal, sekolah, kuliah, bekerja, tidak sesuai fashionnya. Ternyata fashionnya di seni, di musik," katanya

 

Dito sendiri merasa nyaman untuk terlibat di film Conjurig. Ia menilai tema di film Conjurig belum pernah diangkat yaitu para cosplayer. Termasuk lokasi syuting di Kota Bandung.

 

"Jadi aku berharap semoga penonton juga bisa menerima itu. Karena ini adalah sesuatu yang baru, tapi dibungkus dengan sangat cantik," katanya.

 

Sementara Maizura senang berkolaborasi dengan seniman Bandung di film tersebut. Sejak membaca naskah, ia merasa nyaman dan tidak ada sekat.

 

"Jadi memang kita tek-tokan, reading itu enak banget. Kayak kekeluargaaanya sangat-sangat berasa. Jadi mempermudah proses readingny," ujarnya.

 

Sementara itu, Produser film Conjurig Budi Ismanto mengatakan proses syuting film Conjurig diperkirakan bakal berlangsung selama 16 hari ke depan. Dilanjutkan pasca produksi antara dua bulan hingga tiga bulan mendatang.

 

"Insya Allah kalau lancar semua, kemudian kita masuk promosi dan segala macam. Di akhir Januari atau di awal Februari 2025, Conjurig sudah bisa tayang di bioskop," pungkasnya.

 

 

 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Rahmat Saepulloh
Editor: Amry Nur Hidayat

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: