PT Global Edukasi Talenta Inkubator (GeTI Incubator), bagian dari PT Usaha Dagang Indonesia atau ExportHub.id, mempertegas komitmennya dalam mendukung pengembangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) binaan PT PLN (Persero). Dukungan tersebut terlihat dalam ajang INACRAFT yang berlangsung pada 2-6 Oktober 2024 di Jakarta Convention Center (JCC).
Direktur Pengembangan Bisnis GeTI Incubator, Divera Wicaksono, menyatakan bahwa dukungan yang diberikan mencakup berbagai aspek, mulai dari kurasi produk UMKM, optimalisasi penjualan melalui live streaming di platform sosial, hingga promosi katalog produk di media sosial.
“Saya melihat di sini perkembangan dari desain dan produk-produk yang ditampilkan sangat menarik sekali. Tidak hanya menonjolkan culture, keunikan, dan kreativitas, tapi juga sudah menerapkan prinsip keberlanjutan dan inklusivitas,” ujar Divera.
Baca Juga: PLN Cetak Transaksi Rp1,08 Miliar di INACRAFT, UMKM Berkelanjutan Jadi Daya Tarik
GeTI Incubator berupaya mendukung UMKM binaan PLN yang memprioritaskan prinsip ramah lingkungan dan inklusif. Produk-produk UMKM tersebut menggunakan bahan baku yang berasal dari limbah plastik, limbah tekstil, hingga kayu olahan ramah lingkungan. Selain itu, mereka juga menggandeng kelompok masyarakat marjinal dan penyandang disabilitas dalam proses produksinya.
“Ini sebuah inovasi, sebuah metode atau konsep pengembangan produk yang sangat baik sekali, sehingga tidak hanya memanfaatkan, (tapi) bisa mengombinasikan antara kreativitas dengan keberlangsungan lingkungan. Buat saya ini luar biasa sekali,” tambah Divera.
Dukungan yang diberikan oleh GeTI Incubator berbuah hasil positif, terbukti dengan tingginya minat pengunjung terhadap booth PLN selama acara INACRAFT. Bahkan, transaksi di booth PLN mencapai Rp1,08 miliar selama pameran.
Baca Juga: GeTI Incubator Dukung UMKM Binaan PLN di Kriyanusa 2024
Selain itu, Business Development Advisor ExportHub.id, Diah Ayu Olif, juga memberikan apresiasi terhadap kualitas produk UMKM binaan PLN. Menurut Olif, produk-produk tersebut memiliki potensi besar untuk menembus pasar global, asalkan UMKM mampu menjaga kualitas, kuantitas, dan konsistensi.
“Jadi setiap bulannya itu memang kalau ada permintaan, let’s see misalnya harus memenuhi tiga kontainer, artinya every month itu dia (UMKM yang ekspor) harus melakukan juga pengiriman tiga kontainer,” jelas Olif.
Ke depan, GeTI Incubator akan semakin memperkuat kolaborasi dengan berbagai pihak dalam mendukung UMKM di Indonesia, khususnya yang fokus pada keberlanjutan dan inklusivitas. Tujuannya adalah menjadikan UMKM Indonesia lebih kompetitif di pasar global, serta siap untuk berkontribusi dalam pertumbuhan ekonomi nasional.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri
Tag Terkait:
Advertisement