Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ditinjau Pj Gubernur DKI hingga Menteri PKP, Berapa Harga Sewa Rusunawa Pasar Rumput?

Ditinjau Pj Gubernur DKI hingga Menteri PKP, Berapa Harga Sewa Rusunawa Pasar Rumput? Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kemendagri, Teguh Setyabudi. | Kredit Foto: Kemendagri
Warta Ekonomi, Jakarta -

Penjabat (Pj.) Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi dan jajarannya mendampingi Menteri Perumahan dan Kawasan Pemukiman (PKP) RI Maruarar Sirait, serta Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Ima Mahdiah dan Rani Mauliani, meninjau Open House Rumah Susun Sewa (Rusunawa) Pasar Rumput di Kecamatan Setiabudi, Jakarta Selatan, pada Jumat (1/11/2024).

Sesuai arahan Menteri PKP RI, Pj. Gubernur Teguh mengatakan harga sewa unit di Rusunawa Pasar Rumput sebesar Rp 1.250.000 per bulan per unit. Kemudian, prioritas penyewanya adalah individu atau keluarga dengan kondisi ekonomi terbatas, diutamakan masyarakat terprogram (terdampak program pembangunan pemerintah untuk kepentingan umum, seperti penertiban kota, bencana alam, dan kondisi sejenis), Aparatur Sipil Negara (ASN), guru, TNI/Polri dengan pangkat/golongan rendah, serta masyarakat generasi milenial yang belum memiliki rumah.

Baca Juga: Kemenperin Latih 21.534 Tenaga Kerja Kompeten untuk Penuhi Kebutuhan Industri

"Tujuannya untuk mempromosikan konsep hunian dan fasilitas yang terdapat di Rusunawa Pasar Rumput. Selain itu juga sebagai upaya menarik minat calon penghuni.  Rusunawa ini memiliki 1.984 unit yang tersebar di tiga tower hunian, dilengkapi fasilitas seperti ruang keluarga, dua kamar tidur, dapur, kamar mandi, balkon, dan pendingin ruangan (AC)," ujar Pj. Gubernur Teguh, dikutip dari siaran pers Pemprov DKI Jakarta, Jumat (1/11).

Pj. Gubernur Teguh juga menjelaskan, pihaknya fokus untuk menyediakan hunian layak dan terjangkau bagi warga Jakarta. Dengan penyediaan hunian berkualitas untuk warga, diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan warga.

"Kami di DKI Jakarta terus berkomitmen untuk menyediakan akses perumahan layak huni dan terjangkau bagi masyarakat Jakarta. Untuk mempermudah proses pendaftaran agar lebih efisien dan tepat sasaran, calon penghuni dapat mengakses website ’SIRUPA’ milik Perumda Pasar Jaya," jelas Pj. Gubernur Teguh.

Sementara itu, Menteri PKP RI Maruarar Sirait mengapresiasi Pemprov DKI Jakarta atas komitmennya dalam mewujudkan hunian layak dan mengedepankan konsep keadilan untuk semua. Sebab, hunian tersebut digratiskan bagi warga terdampak kebakaran di Manggarai, Jakarta Selatan selama satu tahun.

"Apresiasi kami berikan kepada Pemprov DKI Jakarta yang melaksanakan kewajibannya untuk menyediakan hunian ini. Kita meminta agar dipastikan, yang boleh menempati hunian ini adalah mereka yang membutuhkan dari segi finansial, seperti, ASN, guru, polisi, TNI, bahkan pedagang yang berpenghasilan rendah. Selain itu, mereka akan terbantu untuk mobilitas yang dekat dengan lokasi kerjanya. Kami juga senang dengan upaya Pemprov DKI yang bergerak cepat dalam mengungsikan korban kebakaran Manggarai dengan menyediakan 418 unit, dengan catatan gratis sewa selama setahun hingga 27 Oktober 2025," ungkap Menteri Maruarar Sirait.

Kemudian, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Ima Mahdiah juga berpesan kepada Pemprov DKI Jakarta agar menerima calon penghuni Rusunawa Pasar Rumput melalui mekanisme yang adil dan transparan. Hal ini bertujuan agar semua warga Jakarta bisa merasakan manfaatnya secara merata.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Editor: Ulya Hajar Dzakiah Yahya

Advertisement

Bagikan Artikel: