Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Habiskan Dana Rp565 Miliar, Indocement (INTP) Rampungkan Buyback 81 Juta Saham Sepanjang 2024

Habiskan Dana Rp565 Miliar, Indocement (INTP) Rampungkan Buyback 81 Juta Saham Sepanjang 2024 Kredit Foto: Dok. Indocement
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) melaporkan bahwa Perseroan telah menyelesaikan aksi korporasi berupa pembelian kembali saham (buyback) sepanjang 2024. Dengan menghabiskan dana sekitar Rp565 miliar, perusahaan produsen semen ini membeli sebanyak 81 juta saham, setara dengan 2,2 persen dari total saham yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Sebelumnya, INTP sudah mengalokasikan dana sebesar Rp900 miliar untuk buyback, maka Perseroan masih menyisakan Rp330 miliar dana yang tidak terpakai.

Corporate Secretary Indocement, Dani Handajani, menjelaskan bahwa harga rata-rata perolehan saham selama proses buyback mencapai Rp6.967 per saham. "Harga perolehan rata-rata Rp6.967 per saham," kata Dani dalam keterbukaan informasi, Selasa (31/12/2024).

Baca Juga: RUPSLB Mulia Boga Raya (KEJU) Setujui Rencana Buyback dan Pembagian Saham Bonus

Buyback saham ini dilakukan hampir setiap hari sejak pertengahan Mei hingga akhir 2024. Salah satu pembelian terbesar terjadi pada 30 Mei ketika Perseroan mengakuisisi 10,57 juta saham dengan harga Rp6.474 per saham. 

Langkah buyback dinilai strategis, mengingat harga saham Indocement sempat melorot 21,5 persen pada awal tahun. Kondisi ini membuat manajemen menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) guna meminta persetujuan pemegang saham untuk melaksanakan buyback.

Manajemen pun meyakini bahwa harga saham INTP sedang undervalued, sehingga buyback menjadi upaya meningkatkan persepsi pasar terhadap Perseroan. "Pembelian kembali saham ini dapat menjadi salah satu cara untuk meningkatkan dan memperbaiki persepsi pasar terhadap INTP yang saat ini masih dalam posisi net-cash, sehingga manajemen yakin dengan masa depan Perseroan,” ujar Dani.

Seolah terbukti, pada penutupan perdagangan Senin (30/12/2024), harga saham Indocement terpantau berhasil melonjak hingga 8,8 persen, menembus Rp7.400 per saham. 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Belinda Safitri
Editor: Belinda Safitri

Advertisement

Bagikan Artikel: