- Home
- /
- Kabar Finansial
- /
- Bursa
Soal Konversi Utang Anak Usaha, Ini Penjelasan Bukit Uluwatu Villa (BUVA)
PT Bukit Uluwatu Villa Tbk (BUVA) mengumumkan keberhasilan konversi utang anak usahanya yakni PT Bukit Lagoi Villa (BLV). Adapun konversi tersebut senilai Rp333,917 miliar dan menjadi modal disetor per 31 Desember 2024.
Direktur Utama Bukit Uluwatu, Satrio mengatakan konversi ini menghasilkan 333.917 lembar saham dengan masing-masing bernilai Rp1 juta per lembar. Langkah tersebut meningkatkan kepemilikan perusahaan dalam anak usahanya dari 99,79% menjadi 99,94%. Adapun sisa kepemilikan anak usaha terkait dimiliki oleh PT Bukit Bali Permai.
Baca Juga: BEI Kunci Perdagangan Saham, Emiten Milik Eks Bos BUMN Masih Harus Berjibaku dengan PKPU
"Transaksi ini tidak berdampak material terhadap kegiatan operasional, hukum, kondisi keuangan, maupun kelangsungan usaha perseroan," ujar Satrio, dilansir Sabtu (4/1).
Langkah konversi utang menjadi modal disetor ini menunjukkan upaya perusahaan untuk memperkuat struktur permodalan anak usahanya sekaligus mengurangi beban utang.
Hingga Kuartal III 2024, Bukit Uluwatu telah mencatatkan laba bersih sebesar Rp14,25 miliar atau turun drastis sebesar 75,28% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yang mencapai Rp57,66 miliar.
Baca Juga: Borong Saham, Southern Cross Kini Kuasai Hampir 10% Saham BELL
Pendapatan bersih perusahaan tercatat Rp272,17 miliar atau turun 2,3% dari Rp278,58 miliar pada kuartal III 2023. Sementara total aset perusahaan kini Rp1,6 triliun per September 2024.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar
Tag Terkait:
Advertisement