- Home
- /
- Kabar Finansial
- /
- Bursa
IHSG Selasa Berakhir Nestapa di Level 6.956, SMGR, INKP dan BRPT Top Losers LQ45
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih terus mencetak rapor merah hingga akhir perdagangan Selasa (14/1/2025). IHSG terperosok 60,21 poin atau setara dengan -0,86% sehingga posisinya meluncur ke level 6.956,66.
Pergerakan saham pada penutupan perdagangan hari ini juga tampak diambil alih oleh tren negatif. Total ada 298 saham melemah, 294 saham menguat, dan 210 saham mendatar.
Perlu diketahui bahwa IHSG sudah pernah menempati posisi tertinggi dan terendahnya. Posisi tertinggi berada di level 7.042,33 sementara level IHSG sore ini merupakan posisi terendah sepanjang perdagangan hari ini berlangsung.
Baca Juga: IHSG Ambruk ke Level 6.981 pada Sesi Siang Ini, Intip Kondisi Bursa Asia
Sampai akhir perdagangan, IHSG terpantau telah memperjualbelikan 16,41 miliar lembar saham dengan frekuensi 1.328.204 kali. Adapun nilai transaksi yang berhasil dibukukan mencapai Rp10,02 triliun.
Pada perdagangan hari ini, saham LQ45 anjlok -1,20%. Saham yang menduduki posisi teratas top losers ada PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR) yang ambruk -4,79% ke Rp2.780. Disusul PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP) yang ambles -4,10% menjadi Rp6.425 dan PT Barito Pacific Tbk (BRPT) yang tersungkur -3,96% ke level Rp970.
Baca Juga: Unilever Kantongi Restu Pemegang Saham untuk Lepas Bisnis Es Krim
Sementara itu, saham LQ45 yang menempati posisi top gainers adalah PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) yang meroket 10,85% ke Rp1.635. Kemudian, PT Vale Indonesia Tbk (INCO) yang melesat 7,29% ke Rp3.680 dan PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) yang terapresiasi 5,77% ke level Rp440.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Belinda Safitri
Editor: Belinda Safitri
Tag Terkait:
Advertisement