Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pasar Rakyat Nglegok di Blitar Terevitalisasi, Mendag Harap Gerakkan Perekonomian

Pasar Rakyat Nglegok di Blitar Terevitalisasi, Mendag Harap Gerakkan Perekonomian Kredit Foto: Antara/Indrianto Eko Suwarso
Warta Ekonomi, Jakarta -

Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso menyebut penyediaan sarana berdagang dalam bentuk pasar rakyat adalah salah satu upaya pemerintah mendorong percepatan pembangunan di daerah, khususnya di sektor perdagangan.

Mendag Budi menyampaikannya saat meresmikan Pasar Rakyat Nglegok dan sarana perdagangan lainnya bersama Bupati Blitar Rini Syarifah di Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar, Jawa Timur, Selasa, (4/2/2025).

“Pagi ini kami meresmikan Pasar Nglegok. Tujuannya, untuk membuat pasar ini lebih mempunyai daya tarik sehingga masyarakat dan pedagang bisa saling berinteraksi di pasar. Hal ini akan membuat ekonomi berjalan. Kita akan bisa berbelanja di pasar yang nyaman, bersih, dan rapi,” ujar Mendag, dikutip dari siaran pers Kemendag, Rabu (5/2).

Baca Juga: Menko Airlangga Dorong Kampus Kembangkan Invoasi untuk Akselerasi Hilirisasi

Mendag Budi berpesan kepada pengelola Pasar Nglegok agar menjaga pasar yang telah dibangun ini dengan baik. “Kami pesan agar pasar ini dikelola dan dipelihara dengan baik sehingga berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi Kabupaten Blitar,” katanya.

Pasar Rakyat Nglegok direvitalisasi menggunakan dana Tugas Perbantuan (TP) Kementerian Perdagangan 2024. Kini, Pasar Nglegok memiliki 68 meja los dan 24 los dengan sekat dan telah dimanfaatkan untuk berdagang. Komoditas yang dijual, antara lain, barang kebutuhan pokok (bapok), buah-buahan, barang-barang kelontong, bumbu masak, peralatan rumah tangga, tas, dan pakaian.

Pasar Rakyat Nglegok adalah satu dari 22 pasar rakyat terevitalisasi dari dana TP 2024 yang telah kembali beroperasi. Upaya optimalisasi pemanfaatan ke-22 pasar rakyat merupakan bagian dari salah satu program prioritas Kemendag, yaitu Program Pengamanan Pasar Dalam Negeri.

“Kami berterima kasih kepada Ibu Bupati dan seluruh perangkat pemerintah daerah. Kami harap, Pasar Nglegok terus menjadi tempat transaksi antara pedagang dan pembeli,” papar Mendag.

Mendag Budi juga mengungkapkan, selain peningkatan fisik pasar rakyat, perlu peningkatan tata kelola yang lebih baik agar kenyamanan dan kebersihan pasar rakyat tetap terjaga. Untuk itu, revitalisasi pasar rakyat yang diupayakan pemerintah juga meliputi manajemen pasar.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Editor: Ulya Hajar Dzakiah Yahya

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: