Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Wamendag Roro Bertemu Menteri Perdagangan Malaysia, Bahas Sejumlah Perundingan

Wamendag Roro Bertemu Menteri Perdagangan Malaysia, Bahas Sejumlah Perundingan Kredit Foto: Biro Humas Kemendag
Warta Ekonomi, Jakarta -

Wakil Menteri Perdagangan RI Dyah Roro Esti Widya Putri melakukan pertemuan dengan Menteri Investasi, Perdagangan, dan Industri Malaysia, Tengku Datuk Seri Utama Zafrul Bin Tengku Abdul Aziz yang didampingi Wakil Menteri Investasi, Perdagangan, dan Perindustrian Malaysia, Liew Chin Tong di Desaru, Johor, Malaysia pada Jumat (28/2/2025).

Dalam pertemuan yang diselenggarakan di sela-sela kegiatan Pertemuan Menteri Ekonomi ASEAN (ASEAN Economic Ministers'/AEM Retreat) ke-3 ini, Waendag Roro menyatakan dukungan penuh Indonesia kepada Malaysia sebagai Negara Koordinator Peningkatan Perjanjian Perdagangan Barang ASEAN-India (ASEAN-India Trade in Goods Agreement/AITIGA).

Baca Juga: Sejumlah Perubahan dalam Aturan Terbaru Devisa Hasil Ekspor SDA

Menurutnya, Malaysia dapat menjembatani diskusi yang lebih dalam dengan India, mengingat capaian perundingan yang tergolong rendah.

“Saat ini, masih terdapat perbedaan tingkat ambisi antara ASEAN dan India, khususnya dalam  liberalisasi akses pasar. Kami mendukung Malaysia dalam mendorong prioritas penyelesaian  perundingan ini yang diusulkan sebagai Priority Economic Deliverables (PED), serta perundingan  yang telah dimandatkan para Menteri untuk diselesaikan pada 2025,” ungkap Wamendag Roro,  dikutip dari siaran pers Kemendag, Senin (3/3).

Menurut Wamendag Roro, Indonesia mendukung penyelesaian reviu AITIGA lebih sederhana, lebih mudah digunakan, dan lebih fasilitatif. Adapun, Menteri Zafrul menyatakan, Malaysia optimis perundingan ini akan semakin ambisius ke depannya.

"Kami mendukung ASEAN 2025 di bawah kepemimpinan Malaysia dan menekankan urgensi ASEAN untuk bersatu menghadapi keadaan global. Indonesia telah menyusun non-paper urgensi pentingnya joint effort untuk menghadapi ancaman perdagangan serta tindakan mitigasinya,” tegas Wamendag Roro.

PED lainnya yang turut dibahas dalam pertemuan ini adalah ASEAN Framework for Integrated Semi-conductor Supply-Chain (AFISS). Menurut Wamendag Roro, Indonesia memandang adanya tren positif pada industri semikonduktor yang didorong oleh meningkatnya permintaan akan kemajuan teknologi. Selain itu, industri manufaktur semikonduktor ASEAN juga semakin berkembang.

“Indonesia mengusulkan agar AFISS diselaraskan dengan Inisiatif Berbasis Proyek Industri ASEAN  (ASEAN Industrial Project-Based Initiatives/AIPBI) yang diinisiasi oleh Indonesia sejak menjadi Ketua ASEAN pada 2023. Industri semikonduktor dapat memperkuat integrasi rantai pasokan ASEAN/regional dan meningkatkan daya saing teknologi ASEAN,” ujar Wamendag Roro.

Dalam pertemuan ini, Wamendag Roro menyampaikan, bahwa Indonesia mengapresiasi tindakan cepat pemerintah Malaysia dalam meratifikasi Perjanjian Perdagangan Perbatasan (Indonesia-Malaysia Border Trade Agreement/BTA) 2023. Saat ini, Indonesia telah memasuki tahap akhir ratifikasi BTA 2023 yang diharapkan selesai pada tahun ini. 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Editor: Ulya Hajar Dzakiah Yahya

Advertisement

Bagikan Artikel: