
Nissan Motor Co mempertimbangkan mengganti CEO-nya Makoto Uchida, menyusul produsen mobil Jepang itu sedang lesu secara finansial.
Kepala Keuangan Jeremie Papin yang sempat memimpin operasi Nissan di AS masuk dalam daftar jajaran pengganti Uchida.
Struktur baru diperkirakan akan dibahas pada rapat dewan hari Selasa mendatang, namun terdapat penentangan terhadap langkah Papin untuk menggantikan Uchida.
Kepemimpinan Uchida dipertanyakan setelah laba Nissan merosot lebih dari 90 persen dalam sembilan bulan hingga Desember, sementara pembicaraan merger dengan Honda Motor Co. untuk membentuk grup otomotif terbesar ketiga di dunia baru-baru ini juga gagal.
Sebelumnya, Uchida mengatakan usulan Honda untuk menjadikan perusahaannya sebagai anak perusahaan adalah alasan utama Nissan mengakhiri negosiasi ini.
Dilansir dari Antara, Uchida khawatir klausul itu akan merusak otonomi produsen mobil yang berkantor pusat di Yokohama itu.
Pada bulan Desember, kedua perusahaan berjanji untuk memulai pembicaraan mengenai penggabungan di bawah perusahaan induk pada tahun 2026, yang bertujuan untuk berbagi beban keuangan dalam mengembangkan kendaraan listrik dan perangkat lunak agar dapat bersaing lebih baik dengan pesaing global seperti Tesla Inc. dari Amerika Serikat dan BYD Co. dari China.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat
Tag Terkait:
Advertisement