
Presiden RI Prabowo Subianto menanggapi kebijakan tarif balasan (reciprocal tariffs) yang diumumkan mantan Presiden AS Donald Trump.
Prabowo menegaskan bahwa Indonesia siap menghadapi tantangan global, termasuk dampak perang dagang yang kini kembali mengemuka.
“Masa depan kita bagus, tantangan kita tidak ringan. Mungkin saudara-saudara mendengar, ya, kan, seluruh dunia digoncang oleh banyak masalah, perang di mana-mana,” ujar Prabowo, dalam pernyataannya di acara Panen Raya Padi Serentak di 14 provinsi yang digelar di Majalengka, Senin (7/4/2025).
Ia menyadari bahwa perseteruan antarnegara besar, termasuk kebijakan tarif baru dari AS, turut berdampak pada Indonesia. Namun, Prabowo menyampaikan bahwa pemerintah akan tetap tenang dan bertindak berdasarkan kepentingan nasional.
Baca Juga: Presiden Prabowo Serap Aspirasi Petani se-Indonesia dalam Dialog Panen Raya Nasional
“Perang dagang kita juga kena, tapi kita tenang. Kita punya kekuatan, tapi kita juga nanti akan berunding. Kita akan berunding dengan semua negara,” ucapnya.
Prabowo menegaskan komitmennya untuk menjaga hubungan diplomatik yang sehat dengan seluruh negara, termasuk Amerika Serikat. Ia mengatakan Indonesia akan menyampaikan keinginan untuk membangun hubungan yang adil dan setara.
“Kita akan juga buka perundingan sama Amerika. Kita akan menyampaikan kita ingin hubungan yang baik, kita ingin hubungan yang adil, kita ingin hubungan yang setara,” ujarnya.
Lebih lanjut, ia menyatakan bahwa Indonesia tidak memiliki masalah dengan prinsip resiprokal dalam perdagangan internasional selama permintaan tersebut masuk akal dan saling menghormati kepentingan masing-masing negara.
“Resiprokal, jadi apa yang mereka minta, kalau masuk akal, wajib juga kita hormati, ya. Pemimpin-pemimpin Amerika memikirkan kepentingan rakyat Amerika, kita memikirkan kepentingan rakyat kita,” ucapnya.
Baca Juga: Panen Raya Serentak di 14 Provinsi, Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Wujudkan Kedaulatan Pangan
Prabowo mengajak masyarakat untuk tidak khawatir terhadap situasi global. Ia menekankan pentingnya kepercayaan terhadap kekuatan bangsa sendiri dalam menghadapi dinamika dunia.
“Tidak perlu ada rasa kecewa, tidak perlu ada rasa khawatir. Kita percaya dengan kekuatan kita sendiri. Kalaupun ada tantangan, ya kita hadapi dengan gagah, dengan tegar,” katanya.
Meski mengakui bahwa situasi ke depan tidak mudah, Prabowo menyatakan keyakinannya bahwa Indonesia akan mampu bangkit dan berkembang dengan baik.
“Mungkin ada berapa saat, tapi kita yakin bahwa kita akan bangkit dengan tingkat yang baik,” tegasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri
Advertisement