Pakar Ekonomi soal Ancaman Krisis Ekonomi Global Akibat Perang Tarif, 'Seperti Sikluas 100 Tahunan

Wakil Rektor Universitas Paramadina Handi Risza Idris bercerita kebijakan tarif dari Amerika Serikat mengingatkan pada peristiwa sejarah ekonomi AS.
Dikontekstualisasikan dengan peristiwa kiwari, perang tarif dari Presiden AS Donald Trump bisa memicu krisis ekonomi global.
Seperti siklus 100 tahunan yang dikenal dengan istilah Great Depression atau Depresi Besar, yang melanda Amerika Serikat pada tahun 1929.
"Saat itu, bursa efek New York Stock Exchange mengalami kehancuran besar hingga puluhan juta saham menjadi tidak bernilai," kata Handi dalam diskusi "Trump Trade War: Menyelamatkan Pasar Modal, Menyehatkan Ekonomi Indonesia” melalui zoom meeting pada Jumat (11/4/2025).
Lebih lanjut, pakar ekonomi ini menyoroti Undang-Undang Tarif Smoot-Hawley yang diberlakukan pada tahun 1930.
Undang-undang ini diusulkan oleh Senator Smoot dan Hawley dengan menaikkan tarif masuk untuk melindungi produk dalam negeri Amerika dari gempuran impor, terutama dari Eropa.
Baca Juga: Menyehatkan Kehidupan Manusia Melalui Konsumsi Minyak Sawit Bergizi
Baca Juga: Minyak Sawit Mampu Menopang Kebutuhan Minyak Nabati Dunia
Namun, kebijakan tersebut justru memperburuk kondisi ekonomi Amerika dan dunia, memicu krisis global yang berlangsung hampir satu dekade.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat
Tag Terkait:
Advertisement