Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

China Ancam Korea Selatan, Ogah Mineral Jarangnya Diekspor ke AS

China Ancam Korea Selatan, Ogah Mineral Jarangnya Diekspor ke AS Kredit Foto: Reuters
Warta Ekonomi, Jakarta -

China dikabarkan tengah mengintensifkan manuvernya untuk melawan kebijakan tarif dari Amerika Serikat (AS). Hal ini salah satunya dilakukan dengan menekan ekspor produk yang mengandung produk dari Beijing.

Dilansir dari Reuters, Rabu (23/4) Kementerian Perdagangan China dikabarkan telah mengirimkan surat resmi kepada sejumlah perusahaan dari Korea Selatan. Pihaknya meminta agar mereka tak mengekspor produk yang mengandung mineral tanah jarang (rare earth) dari negaranya ke AS.

Baca Juga: Mengapa Mobil Merek-Merek China Justru Menguasai Ketika Pasar Otomotif Sedang Lesu?

Rare earth elements merupakan komponen vital dalam berbagai teknologi canggih seperti senjata militer, elektronik, dan produk konsumen berteknologi tinggi. Perusahaan-perusahaan yang dikirimi surat ini memproduksi sejumlah komoditas mulai dari transformator listrik, baterai, layar, kendaraan listrik hingga peralatan medis dan dirgantara. 

Beijing menyatakan bahwa perusahaan yang melanggar pembatasan ekspor tersebut dapat dikenakan sanksi, meskipun hingga kini belum ada konfirmasi resmi dari Kementerian Perindustrian Korea Selatan.

Adapun Langkah ini merupakan bagian dari respons strategis terhadap tarif yang diberlakukan oleh Presiden Amerika Serikat, Donald Trump. Beijing sebelumnya berupaya menekan pasokan mineral penting ke negara rivalnya tersebut.

Baca Juga: Di Markas China, Menlu RI Bicara Blak-blakan Posisi Indonesia di Perang Dagang

China sendiri baru-baru ini menegaskan bahwa pihaknya tak akan segan memberikan sanksi kepada negara-negara yang bersekongkol untuk mengisolasi ekonomi dari Beijing. Hal itu menyusul kabar bahwa salah satu syarat bebas kebijakan tarif adalah dengan mengurangi hubungan dagang dengan Negeri Tirai Bambu.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Aldi Ginastiar

Advertisement

Bagikan Artikel: