Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Himbara Gelontorkan Rp450 T ke Kopdes, Erick Thohir: Sistem Koperasi Harus Disehatkan

Himbara Gelontorkan Rp450 T ke Kopdes, Erick Thohir: Sistem Koperasi Harus Disehatkan Kredit Foto: Rahmat Dwi Kurniawan
Warta Ekonomi, Jakarta -

Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) akan menggelontorkan pembiayaan hingga Rp450 triliun untuk mendukung program Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih. Menteri BUMN Erick Thohir menegaskan, penguatan sistem koperasi menjadi krusial agar desa bisa bangkit secara ekonomi dan tidak tertinggal dari laju industrialisasi.

"Kalau kita bicara desa, sistem yang terbaik itu ya bukan individu. Karena mereka rentan. Dalam arti melawan industrialisasi atau korporasi besar. Nah artinya apa? Sistem koperasi harus disehatkan dan diperbaiki kembali," ujar Erick dalam konferensi pers di Kementerian BUMN, Jakarta, Senin (5/5/2025).

Baca Juga: Himbara Bakal Suntik Dana Kopdes hingga Rp5 Miliar, Ini Syaratnya

Erick menekankan bahwa dana sebesar Rp450 triliun tersebut harus benar-benar diarahkan untuk membangun infrastruktur ekonomi desa seperti gudang dan penggilingan. Sistem koperasi dipilih karena dinilai paling sesuai dengan karakter sosial dan ekonomi masyarakat desa.

Menurutnya, pembiayaan yang disalurkan oleh Himbara tidak akan membebani risiko besar karena dijamin oleh dana desa. Skemanya akan berupa cicilan yang dibayarkan secara berkala dari alokasi dana desa tahunan.

"Kan dana desa itu sudah setiap tahun dialokasikan puluhan triliun. Nah sebagian dana itu disifting sebagai cicilan. Jadi buat Himbara-nya aman. Sudah ada garansi cicilan," kata Erick.

Baca Juga: Prabowo Kumpulkan Tim Ekonomi hingga Dirut Himbara, Sri Mulyani Ungkap Isi Rapat di Istana

Ia juga menilai bahwa saat ini pembangunan infrastruktur dasar seperti jalan dan jembatan di desa sebagian besar telah selesai. Oleh karena itu, fokus pembangunan perlu bergeser ke penguatan ekonomi produktif melalui koperasi.

"Bangun jalan jembatan udah selesai. Sekarang dipakai untuk apa? Ya harus disifting ke pembangunan ekonomi. Itu kuncinya," tambahnya.

Program Kopdes Merah Putih juga disebut sejalan dengan misi Asta Cita Presiden untuk mengembalikan peran strategis desa sebagai penggerak ekonomi nasional, terutama di tengah meningkatnya tren urbanisasi.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Rahmat Dwi Kurniawan
Editor: Annisa Nurfitri

Advertisement

Bagikan Artikel: