Kredit Foto: Wafiyyah Amalyris K
Terkait dengan pendirian atau pembentukan Kopdes/Kel Merah Putih, Sweeta menyatakan ada tiga pendekatan yaitu mendirikan koperasi baru, mengembangkan koperasi yang sudah aktif, serta merevitalisasi koperasi yang tidak aktif.
"Dari hasil diskusi rapat koordinasi ini, dimungkinkan nanti adanya kerja sama atau adanya Bapak asuh dari Koperasi-Koperasi Simpan Pinjam (KSP) yang sudah besar di NTT untuk mendukung terbentuknya Kopdes/ Kel Merah Putih yang baru," ucapnya.
Setelah diresmikan, nantinya Kemenkop akan melakukan pemantauan dan evaluasi secara menyeluruh terhadap Kopdes/Kel Merah Putih di seluruh Indonesia untuk memastikan keberadaannya benar-benar memberikan manfaat secara nyata bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat di desa.
Termasuk diantaranya untuk memastikan operasionalisasi dari Kopdes/Kel Merah Putih ini dijalankan dengan profesional dan transparan.
“Evaluasi menyeluruh dan pendampingan berkelanjutan sangat penting untuk memastikan koperasi tidak hanya terbentuk di atas kertas, tapi juga hidup dan memberi dampak nyata bagi ekonomi desa,” ujar Sweeta Melanie.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Editor: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Advertisement