Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Dicoding Buka Pendaftaran Beasiswa Asah 2025: Pelatihan Teknologi Intensif untuk 2.000 Mahasiswa Seluruh Indonesia

Dicoding Buka Pendaftaran Beasiswa Asah 2025: Pelatihan Teknologi Intensif untuk 2.000 Mahasiswa Seluruh Indonesia Kredit Foto: Istimewa
Warta Ekonomi, Bandung -

Dicoding, platform pendidikan teknologi di Indonesia, resmi membuka pendaftaran ASAH, sebuah program pelatihan intensif berstandar industri yang ditujukan untuk 2.000 mahasiswa aktif dari seluruh Indonesia. 

Program ini akan berlangsung selama semester ganjil tahun akademik 2025/2026, yakni Agustus 2025 hingga Januari 2026.

Asah merupakan bagian dari inisiatif Kampus Berdampak Mandiri yang bertujuan menciptakan tech talent siap karier melalui pelatihan teknologi dan soft skills yang komprehensif. Mahasiswa akan mengikuti lebih dari 900 jam pembelajaran berbasis praktik yang dirancang langsung oleh para ahli industri teknologi.

“Asah hadir sebagai jawaban atas kebutuhan industri akan lulusan yang tidak hanya unggul dalam hard skills, tetapi juga memiliki kemampuan komunikasi, kolaborasi, dan adaptasi yang kuat. Kami percaya, pelatihan berbasis praktik yang mendalam akan membuka lebih banyak pintu karier bagi mahasiswa Indonesia, baik di dalam maupun luar negeri,” jelas Narenda Wicaksono, CEO Dicoding, Rabu (27/5/2025).

Baca Juga: Gelar Soeper Run 2025, KA Unsoed Kumpulkan Dana Beasiswa untuk Mahasiswa Kurang Mampu

Asah menawarkan tiga alur belajar yang relevan dengan tren teknologi terkini, yaitu Front-End Web and Back-End with AI, React and Back-End with AI, dan Machine Learning.

Peserta akan mendapatkan akses ke materi ajar dari Dicoding yang telah diakui oleh empat global tech principal, yaitu Google, AWS, Microsoft, dan Meta. Kurikulum ini telah digunakan dalam berbagai program pelatihan nasional dan menghasilkan lulusan-lulusan yang kini berkarier sebagai tech professionals di perusahaan teknologi terkemuka.

Mahasiswa terpilih akan memperoleh beasiswa pelatihan senilai Rp14 juta, yang mencakup seluruh rangkaian pelatihan, review tugas oleh expert hingga ke level kode, serta sesi mentoring yang intensif. 

Selain itu, peserta akan mendapatkan portofolio profesional yang dihasilkan dari proyek akhir berupa capstone project, akses ke informasi lowongan kerja eksklusif dari Dicoding Jobs pasca program, serta kesempatan mengonversi hingga 20 SKS sesuai kebijakan kampus.

Baca Juga: Trump Akan Menyesal, China Soroti Larangan Penerimaan Mahasiswa Asing di Harvard

Program Asah terbuka untuk Warga Negara Indonesia (WNI), mahasiswa dari semua jurusan dan semua jenjang semester (sesuai dengan petunjuk Kemdiktisaintek dan kebijakan kampus masing-masing), dan mahasiswa berstatus aktif hingga Februari 2026.

Pendaftaran dibuka hingga 30 Juli 2025 melalui situs dicoding.com/asah. Peserta perlu mengisi form yang tersedia, membayar biaya tes seleksi sebesar Rp250.000, lalu mengerjakan tes seleksi berdurasi tiga jam yang terdiri dari pengetahuan teknologi dasar, kepribadian dan pola pikir, serta pengetahuan teknologi sesuai dengan alur belajar yang dipilih.

“Program ini sangat tepat bagi mahasiswa yang ingin memulai karier teknologi mereka. Kami mengundang mahasiswa dari seluruh penjuru Indonesia untuk memanfaatkan kesempatan ini,” pungkasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Rahmat Saepulloh
Editor: Amry Nur Hidayat

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: