Belanda Buktikan Larangan Bawa Smartphone Bisa Tingkatkan Fokus dan Prestasi Siswa di Sekolah

Belanda baru-baru ini mengumumkan bahwa larangan penggunaan ponsel dan perangkat elektronik di sekolah-sekolah terbukti memberikan dampak positif terhadap konsentrasi dan prestasi belajar siswa.

Dilansir dari Reuters, Senin (7/7), dari 317 sekolah menengah yang disurvei, tiga perempat melaporkan peningkatan fokus siswa, sementara hampir dua pertiga mencatat perbaikan iklim sosial di lingkungan sekolah. Sekitar sepertiga sekolah bahkan melihat peningkatan prestasi akademik sejak larangan diberlakukan.

Baca Juga: Tak Patuhi Cara Main Indonesia, Komdigi Blokir eBay Hingga Maskapai Belanda

"Lebih sedikit gangguan, perhatian lebih besar pada pelajaran, dan siswa menjadi lebih sosial. Larangan ponsel di kelas memberikan efek positif yang luar biasa. Sangat baik bahwa sekolah-sekolah turut ambil bagian secara serius," kata Sekretaris Negara untuk Pendidikan Dasar dan Menengah Belanda, Marielle Paul.

Larangan ini berlaku sejak 1 Januari 2024, dan diterapkan di semua jenjang pendidikan, termasuk sekolah dasar.

Namun, karena sebagian besar siswa sekolah dasar baru mulai membawa ponsel di tahun-tahun terakhir, dampaknya di tingkat dasar disebut minimal.

Baca Juga: Peluang Kerja Sama RI-Belanda Terbuka Luas dalam Sejumlah Proyek Strategis

Sebagian besar sekolah tetap memberikan pengecualian untuk perangkat yang diperlukan guna dukungan medis, seperti alat bantu dengar yang terhubung dengan perangkat seluler.