Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ada 43 Emiten Siap Buyback Tanpa RUPS Rp22,54 Triliun, Tapi Realisasi Baru 15%

Ada 43 Emiten Siap Buyback Tanpa RUPS Rp22,54 Triliun, Tapi Realisasi Baru 15% Kredit Foto: OJK
Warta Ekonomi, Jakarta -

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat tingginya minat emiten melakukan pembelian kembali saham atau buyback tanpa melalui Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS). Dari 20 Maret hingga 30 Juni 2025, sebanyak 43 emiten telah menyampaikan rencana aksi buyback dengan total alokasi dana mencapai Rp22,54 triliun.

Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Keuangan Derivatif, dan Bursa Karbon OJK, Inarno Djajadi, menyebut bahwa skema buyback tanpa RUPS digunakan sebagai langkah strategis untuk menjaga harga saham dan meningkatkan kepercayaan investor di tengah dinamika pasar.

“Pada periode 20 Maret sampai dengan 30 Juni 2025, terdapat 43 emiten yang berencana untuk melakukan buyback tanpa RUPS, dengan perkiraan alokasi dana buyback sebesar Rp22,54 triliun,” jelas Inarno dalam Konferensi Pers Asesmen Sektor Jasa Keuangan dan Kebijakan OJK Hasil RDKB Juni 2025, Selasa (8/7/2025).

Baca Juga: Sebanyak 40 Emiten Siapkan Rp21,49 Triliun untuk Buyback Tanpa RUPS

Meski demikian, realisasi dari rencana tersebut masih tergolong rendah. Hingga akhir Juni, hanya 35 emiten yang telah melaksanakan aksi buyback, dengan total nilai realisasi sebesar Rp3,38 triliun atau setara 14,98% dari total alokasi yang direncanakan.

“Dari 43 emiten tersebut terdapat 35 emiten yang telah melakukan pelaksanaan buyback dengan nilai realisasi sebesar Rp3,38 triliun atau sebesar 14,98 persen,” jelas Inarno.

OJK menilai tren buyback ini menunjukkan respons korporasi dalam menjaga stabilitas harga saham. Aksi tersebut juga menjadi sinyal kepercayaan manajemen terhadap prospek perusahaan, yang diharapkan dapat meningkatkan sentimen positif investor di tengah gejolak pasar.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ida Umy Rasyidah
Editor: Annisa Nurfitri

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: