Kredit Foto: Uswah Hasanah
PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) akan melakukan pembelian kembali atau buyback saham. Dalam aksi ini, Perseroan menyiapkan dana sebesar-sebesarnya Rp250 miliar.
"Perseroan berencana menggunakan dana internal sebagai sumber pembiayaan pembelian kembali saham. Perseroan memperkirakan dampak penurunan pendapatan bunga adalah sekitar Rp2.968.750.000 setelah selesainya periode buyback," kata Direktur KLBF, Kartika Setiabudy.
Dengan mempertimbangkan penurunan pendapatan dan jumlah saham yang dibeli kembali, Perseroan memperkirakan proforma laba per saham jika buyback saat ini dilakukan seluruhnya adalah sebesar Rp70,42 per saham dibandingkan laba per saham yang dibukukan periode tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2024 sebesar Rp70,16 per saham.
Baca Juga: Kalbe Farma Anggarkan Capex Rp1 Triliun, Fokus ke Penambahan Kapasitas Produksi
Perseroan akan melaksanakan buyback dengan harga yang dianggap wajar sesuai dengan ketentuan POJK No. 13/2023, POJK No. 29/2023, dan ketentuan peraturan perundang-undangan lainnya yang berlaku.
"Periode buyback adalah sejak tanggal 16 Desember 2025 sampai dengan tanggal 15 Maret 2026, dengan waktu maksimum selama 3 bulan sesuai dengan ketentuan POJK No. 13/2023, kecuali diakhiri lebih cepat oleh Perseroan dengan memperhatikan ketentuan yang berlaku," ujar Kartika.
Perseroan akan melaksanakan buyback melalui transaksi di Bursa Efek Indonesia, dan untuk itu Perseroan akan menggunakan jasa perantara pedagang efek.
Baca Juga: Kalbe Optimistis Industri Farmasi Masih Punya Ruang Tumbuh Lebar
"Buyback diharapkan memberikan keyakinan kepada investor atas nilai saham Perseroan secara fundamental. Pembelian kembali atas saham Perseroan juga memberikan fleksibilitas bagi Perseroan dalam mengelola modal jangka panjang, dimana saham treasuri dapat dialihkan di masa mendatang dengan nilai optimal untuk meningkatkan nilai bagi pemegang saham," tandas Kartika.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Belinda Safitri
Editor: Belinda Safitri
Tag Terkait:
Advertisement