Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Bikin Silau, Volume Transaksi Ekspor Impor di Bank Mandiri Melonjak 31 Persen

Bikin Silau, Volume Transaksi Ekspor Impor di Bank Mandiri Melonjak 31 Persen Kredit Foto: Bank Mandiri
Warta Ekonomi, Jakarta -

Bank Mandiri mencatatkan volume transaksi ekspor impor mengalami pertumbuhan 31% year on year (YoY) hingga lima bulan pertama tahun ini. Hingga Mei 2025, volume ekspor yang difasilitasi Bank Mandiri mencapai USD 31,4 miliar, sedangkan volume transaksi impor lewat Bank Mandiri naik menjadi USD 28,9 miliar pada Mei 2025.

Direktur Utama Bank Mandiri, Darmawan Junaidi menilai layanan trade finance telah menjadi komponen krusial dalam perdagangan domestik maupun global dalam memfasilitasi transaksi dan menyediakan solusi keuangan bagi importir dan eksportir.

“Kinerja ini tak terlepas dari langkah strategi Bank Mandiri juga menyediakan berbagai solusi untuk transaksi documentary credit, documentary collection, dan open account, yang dirancang untuk memastikan kelancaran transaksi bisnis nasabah dari tahap pra-pengiriman hingga pasca-pengiriman. Kami akan terus mengembangkan solusi pembiayaan yang relevan, fleksibel, dan berbasis teknologi untuk memperkuat posisi nasabah di pasar domestik maupun internasional,” ujar Darmawan dalam keterangan resmi pada Rabu (9/7/2025).

Baca Juga: Dorong Ekonomi Inklusif dan Literasi Keuangan, Bank Mandiri Perkuat Sinergi untuk Pelaku Usaha Kreatif

Dia menambahkan, seluruh kebutuhan tersebut juga bisa diakses oleh nasabah melalui  Kopra by Mandiri yang memainkan peran strategis dalam memperkuat kapabilitas layanan wholesale banking. Platform ini dirancang untuk menyatukan berbagai kebutuhan transaksi korporasi dalam satu ekosistem digital yang adaptif dan terintegrasi.

Tak hanya itu, bank berlogo pita emas ini turut memperkuat layanan cash management bagi nasabah wholesale dalam mengelola kas. Bank Mandiri memberikan berbagai kemudahan mencakup berbagai fitur, seperti transfer, pembayaran tagihan, payroll, autodebet, virtual account, dan pengelolaan likuiditas. 

Layanan ini semakin diandalkan oleh nasabah yang tercermin dari transaksi Cash Management Bank Mandiri yang mengalami pertumbuhan 13% yoy atau mencapai lebih dari  550 juta transaksi dengan nilai transaksi melonjak 20% yoy atau lebih dari Rp 9.500 triliun per Mei 2025.

Atas capaian tersebut, Asian Banking & Finance (ABF) Wholesale Banking Awards 2025 menobatkan Bank Mandiri sebagai Indonesia Domestic Trade Finance Bank of The Year, Indonesia Domestic Cash Management Bank of the Year, dan Indonesia Data Governance Bank of the Year pada ajang ABF Wholesale Award 2025.

Baca Juga: Bank Mandiri Umumkan Pemindahan 3 KCP Mulai 11 Agustus 2025

Tak hanya itu, keunggulan Bank Mandiri dalam memberikan layanan digital bagi nasabah ritel melalui superApp Livin’ by Mandiri juga mendapat pengakuan global. Bank Mandiri dianugerahi penghargaan sebagai Indonesia AI & Machine Learning Initiative of the Year, Indonesia Data Governance Initiative of the Year, dan Indonesia Private Bank of the Year di  ABF Retail Award 2025.

Ini tak terlepas dari kinerja Livin’ by Mandiri hingga Mei 2025 yang telah digunakan oleh lebih dari 31,6 juta pengguna aktif dengan total frekuensi transaksi sebesar 1,8 miliar kali dan nilai transaksi mencapai Rp1.744 triliun, tumbuh 12% secara yoy.

"Penghargaan ini juga menunjukkan dedikasi Bank Mandiri dalam terus berinovasi untuk menghadirkan solusi keuangan yang relevan dan dapat diandalkan oleh nasabah. Kami akan terus berinvestasi dalam teknologi untuk memberikan pengalaman terbaik bagi nasabah dan masyarakat,” papar Darmawan. 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajar Sulaiman
Editor: Fajar Sulaiman

Advertisement

Bagikan Artikel: