Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

IHSG Tembus 7.000, Investor Asing Keciduk Serbu Saham BBRI hingga RATU

IHSG Tembus 7.000, Investor Asing Keciduk Serbu Saham BBRI hingga RATU Kredit Foto: Annisa Nurfitri
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pasar saham Indonesia kembali bergairah. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup cerah pada akhir perdagangan Kamis, 10 Juli 2025. Berdasarkan data RTI Business, IHSG melesat 61,44 poin atau naik 0,88% ke level 7.005,37.

Selama sesi perdagangan, IHSG bergerak dalam kisaran 6.955,45 hingga menyentuh titik tertinggi di 7.013,63. Tren positif juga tercermin dari jumlah emiten yang menguat. Sebanyak 375 saham ditutup naik, 226 stagnan, dan hanya 204 yang bergerak turun.

Volume transaksi juga cukup tinggi. Sebanyak 21,42 miliar lembar saham berpindah tangan dalam 1.286.267 kali transaksi, dengan nilai transaksi mencapai Rp13,37 triliun. 

Baca Juga: Asing Lanjutkan Aksi Jual, Saham BBCA Terus Jadi Korbannya

Meski IHSG bergerak di zona hijau, investor asing masih mencatatkan aksi jual bersih senilai Rp394,18 miliar di seluruh pasar. Namun di balik tekanan tersebut, sejumlah saham justru diburu asing.

Saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) menjadi yang paling banyak dibeli dengan net foreign buy sebesar Rp89,53 miliar. Saham BBRI pun terkerek naik 5,16% ke level Rp3.870.

Tak hanya itu, saham PT Petrosea Tbk (PTRO) milik konglomerat Prajogo Pangestu juga ikut diserbu asing dengan pembelian bersih mencapai Rp45,78 miliar. PTRO ditutup melesat tajam 10,95% ke posisi Rp3.140.

Baca Juga: Fundamental Kuat, Saham BBRI Jadi Favorit Analis

Berikut daftar saham dengan aksi beli asing terbesar pada perdagangan Kamis (10/7) berdasarkan data Stockbit:

  1. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Rp89,53 miliar
  2. PT Petrosea Tbk (PTRO) Rp45,78 miliar
  3. PT United Tractors Tbk (UNTR) Rp43,63 miliar
  4. PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) Rp43,43 miliar
  5. PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) Rp34,48 miliar
  6. PT Astra International Tbk (ASII) Rp25,73 miliar
  7. PT Solusi Sinergi Digital Tbk (WIFI) Rp24 miliar
  8. PT Alamtri Resources Indonesia Tbk (ADRO) Rp17,36 miliar
  9. PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) Rp13,62 miliar
  10. PT Raharja Energi Cepu Tbk (RATU) Rp12,05 miliar

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Belinda Safitri
Editor: Belinda Safitri

Advertisement

Bagikan Artikel: