Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

UMEDS Resmi Buka Fakultas Kedokteran Gigi, Perkuat Layanan Kesehatan di Bekasi dan Dukung Program Asta Cita

UMEDS Resmi Buka Fakultas Kedokteran Gigi, Perkuat Layanan Kesehatan di Bekasi dan Dukung Program Asta Cita Kredit Foto: Istimewa
Warta Ekonomi, Jakarta -

Universitas Medika Suherman (UMEDS) resmi membuka Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) dan meresmikan gedung baru pada Rabu, 16 Juli 2025, di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

Langkah ini diambil sebagai kontribusi nyata universitas dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan layanan kesehatan gigi di Indonesia. Izin pembukaan fakultas diperoleh melalui Keputusan Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Republik Indonesia Nomor 285/B/O/2025 pada tanggal 14 April 2025.

Menurut WHO, rasio ideal dokter gigi adalah satu dokter untuk 4.000 penduduk, tetapi Indonesia masih tertinggal dengan rasio satu dokter gigi untuk 28.000 penduduk.

Oleh karena itu, kehadiran FKG UMEDS akan membantu memenuhi kebutuhan lokal dan nasional akan tenaga medis di bidang kesehatan gigi, sekaligus meningkatkan daya saing global Indonesia.

Founder Universitas Medika, drg. Suherman Widyatomo, menjelaskan bahwa Kampus FKG Universitas Medika Suherman (UMEDS) Cibitung Bekasi dirancang ramah lingkungan dan dilengkapi dengan fasilitas laboratorium seperti Radiologi Kedokteran Gigi, Biologi Oral, Mikrobiologi, Keterampilan Pra-klinik dan Klinik, Komputer dan Bahasa, Mini Ritel, ITMKG, serta ruang OSCE yang mendukung keunggulan kurikulum FKG UMEDS dalam bidang Gerodontologi.

Baca Juga: BPJS Kesehatan Ungkap 8 Penyakit dengan Pembiayaan Termahal!

FKG UMEDS lahir dari visi besar dan kepedulian drg. Suherman Widyatomo selaku founder Sentra Medika Hospital Group dan Universitas Medika Suherman untuk mendukung program asta cita Presiden Prabowo Subianto dalam pengembangan sumber daya manusia melalui peningkatan kualitas pendidikan, kesehatan, dan akses terhadap teknologi.

Dalam menyelenggarakan pendidikan berkualitas tinggi, khususnya di bidang Kedokteran Gigi, FKG UMEDS bekerja sama dengan FKG Universitas Padjadjaran (UNPAD).

Persiapan ini dilakukan secara matang, meliputi perencanaan akademik dan evaluasi kebutuhan daerah. Pemberian izin FKG UMEDS merupakan pengakuan bahwa fakultas ini memenuhi semua standar akreditasi yang diwajibkan oleh pemerintah.

Rektor Universitas Medika Suherman, Dr. Triseu Setianingsih, SKM., MKM., menambahkan bahwa mahasiswa FKG UMEDS mendapat dukungan penuh dari UNPAD, baik dari segi dosen, kurikulum, maupun kemudahan praktik klinis di FKG UNPAD.

Mahasiswa juga mendapat kemudahan akses praktik klinis di enam rumah sakit Sentra Medika Hospital Group. FKG UMEDS memiliki program unggulan Early Clinical Exposure (ECE), di mana pada semester 4, mahasiswa sudah diterjunkan ke enam Sentra Medika Hospital Group. Lima lulusan terbaik fakultas ini akan langsung diterima berpraktik di Sentra Medika Hospital Group.

drg. Suherman Widyatomo menuturkan bahwa FKG UMEDS hadir dengan biaya pendidikan yang bersahabat, yaitu biaya kuliah untuk masa studi 10 semester (5 tahun) mulai dari tahap akademik hingga profesi sebesar Rp550 juta (di luar biaya praktikum pasien).

FKG UMEDS merupakan fakultas kedokteran gigi pertama di kawasan PURWASUKASI (Purwakarta, Subang, Karawang, Bekasi).

Dengan semangat baru untuk memajukan kesehatan gigi dan mulut untuk lansia (Gerodontologi) baik di tingkat nasional, Asia Tenggara, maupun global, FKG UMEDS mengusung tagline ‘Integritas dalam Senyuman, Dedikasi dalam Pelayanan, dan Unggul dalam Kualitas’.

Senada dengan itu, Wakil Bupati Bekasi, dr. Asep Surya Atmaja, menyambut baik kehadiran Universitas Medika Suherman. "Kehadiran Fakultas Kedokteran Gigi memang sangat dibutuhkan."

“Apalagi di Kabupaten Bekasi ini tenaga dokter gigi masih sangat kurang. Seperti di sejumlah puskesmas masih sangat dibutuhkan. Sehingga ke depannya lulusan kedokteran Universitas Medika Suherman bisa terjun membantu masyarakat yang membutuhkan pengobatan gigi,” tukasnya.

Baca Juga: BPJS Kesehatan Siapkan Skenario Kenaikan Iuran JKN 2026

Wabup Asep Surya Atmaja berharap ke depan bisa didirikan juga rumah sakit khusus gigi.

“Karena rumah sakit khusus gigi sangat dibutuhkan masyarakat, khususnya di Kabupaten Bekasi,” pungkasnya.

Launching dan syukuran FKG UMEDS turut dihadiri oleh:

  • drg. Suherman Widyatomo (Founder),
  • Laksamana TNI (Purn) Prof. DR. Marsetio (Penasihat Khusus Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi),
  • Laksamana Pertama TNI Dodi Agus Prasetyo, S.Pi., M.A.P (Kepala Dinas Pendidikan TNI Angkatan Laut),
  • Prof. Dr. drg. Dudi Aripin, Sp.KG., Subsp.KR(K) (Dekan FKG Universitas Padjadjaran),
  • Dr. Triseu Setianingsih, SKM., MKM. (Rektor Universitas Medika Suherman),
  • drg. Usman Sumantri, M.Sc (PB PDGI),
  • drg. Wiwiek Poedjiastoeti, M.Kes, Sp.BMM, PhD (Wakil Ketua Asosiasi Fakultas Kedokteran Gigi Indonesia/AFDOKGI),
  • Perwakilan LLDIKTI Wilayah IV,
  • dr. Asep Surya Atmaja (Wakil Bupati Kabupaten Bekasi).

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Amry Nur Hidayat

Advertisement

Bagikan Artikel:

Berita Terkait