Merger BUMN Karya Dilanjutkan, Hanya 3 Perusahaan yang Akan Tersisa

Chief Operating Officer (COO) Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) Dony Oskaria memastikan pihaknya akan melanjutkan rencana merger BUMN karya pada semester II 2025 dan telah masuk dalam rencana kerja lima bulan ke depan.

Dony Oskaria menyampaikannya di gedung DPR RI Jakarta, Rabu (23/7/2025). Ia mengatakan pihaknya masih mengkaji pengurangan jumlah BUMN karya meskipun sudah menjadi berita umum.

Baca Juga: Erick Thohir soal BUMN Diusulkan Berkantor di IKN

"Diantaranya salah satu yang pasti ada mergernya pasti. Jadi, pengurangan daripada jumlah BUMN Karya sedang kami kaji," ujarnya, dikutip Kamis (24/7).

"Karena ini udah jadi publik ya kan tadi kan kita sudah sampaikan di RDP yang konsultasi dengan Profesional Jadi salah satunya diantaranya ada pengurangan dan konsolidasi Kita lagi menghitung," imbuhnya.

Menurutnya, setelah merger hanya tiga perusahaan BUMN karya yang tersisa dengan fokus bisnis di bidang kontraktor.

"Jadi anak-anak perusahaan yang tidak menjadi kontraktornya yang selama ini menjadi beberapa sumber permasalahan yang akan kita kelompokkan," jelasnya.