Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Sudah Berjalan, 140 Guru Sekolah Rakyat Mengundurkan Diri 

Sudah Berjalan, 140 Guru Sekolah Rakyat Mengundurkan Diri  Kredit Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden
Warta Ekonomi, Jakarta -

Menteri Sosial Saifullah Yusuf menyampaikan perkembangan terbaru program Sekolah Rakyat, yang telah memulai kegiatan pembelajaran sejak 14 Juli 2025 di 63 titik di berbagai daerah. Program ini dirancang untuk memperluas akses pendidikan bagi masyarakat, khususnya di wilayah yang sulit dijangkau.

Dalam laporannya, Mensos menyebut bahwa jika tidak ada hambatan, akan ada penambahan 37 titik baru pada akhir Juli atau awal Agustus. Dengan perluasan ini, Sekolah Rakyat akan mampu menampung lebih dari 9.700 siswa, dibantu oleh lebih dari 1.500 guru dan 2.000 tenaga kependidikan.

“Kami akan lapor tentang Sekolah Rakyat yang kita mulai pembelajarannya pada tanggal 14 Juli di 63 titik. Jika tidak ada halangan, akhir Juli atau awal Agustus akan bertambah 37 titik lagi,” jelas Mensos.

Program ini dirancang dengan seleksi guru yang ketat, bekerja sama dengan Satgas Seleksi Guru di bawah Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah. Dari hasil seleksi, sebanyak lebih dari 1.500 guru telah lolos dan siap mengajar di titik-titik Sekolah Rakyat.

Baca Juga: Sekolah Rakyat Solusi Lindungi Anak dari Ruang Digital

Meski demikian, Mensos tidak menutup mata terhadap dinamika yang terjadi di lapangan. Ia mengungkapkan bahwa sekitar 140 guru yang telah terseleksi memilih mengundurkan diri, sebagian besar karena lokasi penempatan terlalu jauh dari tempat tinggal mereka.

“Kami hormati keputusan mereka. Tapi di belakangnya, sudah banyak yang siap menggantikan karena ada lebih dari 50.000 guru lulusan pendidikan profesi guru yang belum mendapatkan penempatan,” tambahnya.

Sebagai langkah lanjutan, Mensos juga menyebutkan bahwa pemerintah tengah menyiapkan penambahan 50 titik baru lagi, yang akan memulai pembelajaran pada bulan September mendatang.

Program Sekolah Rakyat menjadi bagian dari komitmen pemerintah dalam membuka akses pendidikan yang merata dan inklusif di seluruh pelosok negeri.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Istihanah
Editor: Istihanah

Advertisement

Bagikan Artikel: