Kredit Foto: Ist
Sinergi strategis antara PT Suri Nusantara Jaya (SNJ) dan pemerintah melalui BBPTUHPT Baturraden menandai babak baru dalam percepatan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) era Prabowo Subianto. Melalui investasi sapi perah yang menghasilkan susu berkualitas tinggi, kolaborasi ini tidak hanya memperkuat ketahanan pangan tetapi juga membawa angin segar bagi pemenuhan gizi jutaan anak Indonesia.
Momen bersejarah penandatanganan kerja sama ini disaksikan langsung oleh Wakil Menteri Pertanian Sudaryono dan Founder SNJ Diana Dewi, yang bersama-sama menegaskan komitmen untuk menciptakan generasi Indonesia yang lebih sehat dan berdaya saing melalui program MBG.
"Sejak awal didirikan SNJ memiliki visi membantu pemerintah, khususnya terkait pengadaan daging sapi. Kini, SNJ pun berkomitmen bersama-sama pemerintah untuk memenuhi kebutuhan gizi dan ketahanan pangan, melalui penyediaan susu yang berkualitas dam higienis," kata Diana Dewi, dalam keterangan persnya, Kamis (7/8/2025).
Menurutnya, MBG merupakan program strategis yang membutuhkan keterlibatan swasta. "Sinergi ini menjadi bagian dari perwujudan kolaborasi pentaheliks yang akan mendukung pemenuhan target 80 juta penerima manfaat program MBG secara nasional," terang Diana Dewi.
Baca Juga: SNJ Perkuat Posisi sebagai One-Stop Solution Daging Nasional di FHI 2025
Diana Dewi yakin, langkah bersama ini tak hanya mampu memenuhi kebutuhan gizi masyarakat, tapi juga memberikan dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi sektor peternakan serta pemberdayaan peternak lokal.
Sementara itu, Wamen Pertanian Sudaryono mengapresiasi keterlibatan SNJ dalam program MBG. "Saya menyampaikan penghargaan dan apresiasi kepada PT Suri Nusantara Jaya, yang telah mendukung program pemerintah, khususnya MBG. Ini merupakan wujud keikutsertaan aktif pihak swasta dalam membangun bangsa ini," ucapnya.
Dirinya berharap, akan semakin banyak pohak swasta yang bisa terlibat dalam berbagai program pemerintah. "Kami (pemerintah) tidak bisa jalan sendiri. Untuk itu, harus juga ditopang oleh swasta," tukasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Amry Nur Hidayat
Tag Terkait:
Advertisement