Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Sun Life Indonesia Luncurkan Asuransi Jiwa Hingga Usia 100 Tahun

Sun Life Indonesia Luncurkan Asuransi Jiwa Hingga Usia 100 Tahun Kredit Foto: Sun Life
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Sun Life Financial Indonesia resmi meluncurkan produk asuransi jiwa tradisional Sun Proteksi Heritage 100. Produk ini dirancang untuk memberikan perlindungan hingga usia 100 tahun, sekaligus membantu masyarakat Indonesia mempersiapkan warisan secara lebih terencana dan fleksibel.

Langkah Sun Life hadir di tengah kesenjangan perlindungan keuangan di Asia Pasifik yang mencapai US$886 miliar pada 2022, menurut data Global Asia Insurance Partnership. Indonesia menyumbang hampir 50 persen dari angka tersebut, menandakan masih banyak keluarga yang rentan secara finansial.

Presiden Direktur Sun Life Indonesia, Albertus Wiroyo, menegaskan bahwa produk baru ini menyasar generasi produktif yang menghadapi tekanan ekonomi dan kebutuhan warisan.

Sun Proteksi Heritage 100 kami rancang sebagai solusi nyata yang dapat diakses lebih mudah, terjangkau, memberikan manfaat lebih, dan relevan untuk semua kalangan yang ingin mulai merencanakan warisan dengan bijak,” ujar Albertus, Jakarta, Senin (25/8/2025). 

Baca Juga: Sun Life dan CIMB Niaga Hadirkan Solusi Finansial Jangka Panjang

Produk ini menawarkan sejumlah fitur utama, antara lain perlindungan hingga usia 100 tahun dengan manfaat uang pertanggungan penuh, pengembalian premi hingga 100 persen pada usia 75 tahun, pembebasan premi jika terdiagnosis 1 dari 77 penyakit kritis, hingga manfaat akhir masa asuransi. Premi ditawarkan mulai Rp300 ribuan per bulan dengan pilihan masa pembayaran lima atau sepuluh tahun.

Riset literasi keuangan terbaru memperkuat relevansi produk tersebut. Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan (SNLIK) 2024 yang dilakukan OJK dan BPS mencatat kelompok usia 18–35 tahun memiliki skor literasi dan inklusi tertinggi, dengan 74,05 persen di rentang usia 18–25 tahun dan 89,96 persen pada usia 26–35 tahun.

Sementara itu, proyeksi BPS menyebutkan bahwa pada periode 2020–2030 penduduk usia produktif akan mendominasi 68 persen populasi Indonesia.

Baca Juga: Inklusi Keuangan Syariah Dikebut, Sun Life Gandeng Bank Muamalat

Sun Life juga mengacu pada temuan Asia Financial Resilience Index 2025 yang menunjukkan hanya separuh masyarakat Indonesia merasa siap menghadapi kondisi darurat finansial. Banyak dari mereka cenderung memprioritaskan kebutuhan jangka pendek ketimbang menyiapkan dana pensiun atau warisan.

“Kami percaya bahwa akses terhadap perlindungan berkualitas tidak boleh terbatas pada segmen tertentu. Dengan premi yang terjangkau dan fitur-fitur unggulan, kami ingin menjadikan perencanaan warisan sebagai sesuatu yang dapat dilakukan oleh lebih banyak lagi keluarga di Indonesia dan generasi produktif masa kini, tanpa harus menunda,” tambah Albertus.

Peluncuran produk ini menjadi bagian dari komitmen Sun Life Indonesia untuk memperluas jangkauan layanan proteksi di Tanah Air. Melalui jaringan tenaga pemasar di seluruh Indonesia, perusahaan menargetkan penyediaan solusi keuangan yang inklusif bagi masyarakat dari berbagai latar belakang.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri

Advertisement

Bagikan Artikel: