Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Dari Kemasan ke Holding, PACK Ubah Haluan Usaha

Dari Kemasan ke Holding, PACK Ubah Haluan Usaha Kredit Foto: Istimewa
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Abadi Nusantara Hijau Investama Tbk. (PACK) resmi mengumumkan langkah transformasi usaha dengan menghentikan kegiatan di segmen perdagangan eceran pembungkus plastik (KBLI 47737) serta industri barang dari plastik untuk pengemasan (KBLI 22220). 

Perseroan menegaskan aktivitas tersebut sudah tidak lagi dijalankan dan kini fokus menjadi perusahaan induk (holding company).

Dalam prospektus yang dikutip Kamis (25/9/2025), manajemen menjelaskan bahwa kegiatan usaha yang masih berlangsung adalah aktivitas perusahaan holding (KBLI 64200).

Baca Juga: Providentia Serok 230,45 Juta Saham PACK di Harga Murah

Dengan skema ini, operasional bisnis akan dijalankan oleh anak-anak perusahaan PACK, sementara induk berfungsi sebagai pengelola investasi dan penyertaan modal.

Transformasi ini sekaligus mengubah skala keuangan perseroan. Total aset konsolidasi diproyeksikan melesat dari Rp70,47 miliar menjadi Rp2,83 triliun, seiring rencana investasi pada perusahaan tambang. Pembayaran akuisisi akan dilakukan secara bertahap dan dicatat sebagai other payable.

Dari sisi kinerja, PACK memperkirakan pendapatan konsolidasi meningkat dan ekuitas perseroan ikut bertumbuh. Profil keuangan terbaru menunjukkan pergeseran signifikan: return on asset (ROA) 0,57 persen, return on equity (ROE) 21,21 persen, net margin 78,39 persen, current ratio 0,03 kali, debt to asset ratio 0,98 kali, serta debt to equity ratio 36,27 kali.

Baca Juga: PACK Rancang Rights Issue Jumbo, Efek Dilusi hingga 95,58%

Direktur Utama PACK, Magdalena Veronika, menyatakan perseroan akan meminta persetujuan pemegang saham terkait langkah strategis ini dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang dijadwalkan pada 25 September 2025. 

“Transformasi ini akan membawa PACK ke arah yang lebih kuat melalui peran sebagai holding dan fokus pada investasi anak perusahaan,” ujarnya.

Perusahaan yang awalnya berdiri dengan nama PT Solusi Kemasan Digital Tbk pada 2001 di Tangerang, Banten, sebelumnya dikenal sebagai produsen kemasan plastik dengan merek FlexyPack. 

Produk yang dihasilkan meliputi pembungkus makanan ringan, minuman, makanan beku, kosmetik, hingga pakaian. Namun, seiring perubahan model bisnis, lini usaha tersebut kini ditinggalkan.

Hingga 30 Juni 2024, struktur kepemilikan saham PACK tercatat sebagai berikut: PT Star Magnum Capital 35,88 persen, masyarakat 20,04 persen, Denny Winoto 14,99 persen, PT Benson Kapital Indonesia 9,99 persen, Kenny Ngadiman 9,15 persen, Michael Gerald Jusanti 4 persen, PT JJF Investama 3,50 persen, Hendrick 1,75 persen, dan Christian Anderson 0,70 persen.

Langkah transformasi ini menandai perubahan besar arah bisnis PACK, dari produsen plastik kemasan menuju perusahaan induk dengan portofolio investasi yang jauh lebih besar.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Uswah Hasanah
Editor: Annisa Nurfitri

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: