Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Rasio non performing loan (NPL) terkendali di level 2,1%. Pencadangan NPL dan LAR tercatat memadai, masing-masing 166,6% dan 69,5%.
Kredit ke sektor-sektor berkelanjutan naik 12,7% YoY mencapai Rp241 triliun per September 2025, setara 25,5% dari total portofolio pembiayaan.
Komitmen BCA mengimplementasikan nilai-nilai Environmental, Social, and Governance (ESG) terwujud salah satunya dari pengelolaan sampah berkelanjutan pada BCA Expo 2025.
Selama tiga hari BCA Expo, perseroan menghadirkan Mesin Daur Ulang Bakti BCA untuk pengolahan sampah botol plastik, serta sejumlah Waste Educator dan Waste Station untuk proses pemilahan sampah. Inisiatif ini diestimasikan mampu mengurangi potensi emisi karbon sekitar 18,1 ton CO2.
Di sisi pendanaan, CASA tetap menjadi kontributor utama pendanaan BCA dengan nilai sekitar 83,8% dari total DPK. CASA tumbuh 9,1% YoY mencapai Rp999 triliun. Pertumbuhan CASA selaras dengan total frekuensi transaksi BCA yang naik 78% dalam tiga tahun terakhir.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Editor: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
Tag Terkait:
Advertisement