Catat Pertumbuhan 357%, ALTO Perkuat Posisi di Pasar QRIS Indonesia
Kredit Foto: Istimewa
Data Asosiasi Sistem Pembayaran Indonesia (ASPI) mencatat volume transaksi QRIS nasional pada Triwulan II 2025 mencapai 3,43 miliar transaksi. Angka ini naik 31,01% dari triwulan sebelumnya yang sebesar 2,6 miliar transaksi. Pengguna aktif QRIS pun terus bertambah, mencapai 57,1 juta pengguna.
Optimis dengan pencapaian ini, ALTO Network terus menegaskan perannya sebagai penggerak utama digitalisasi sistem pembayaran di Indonesia. Perusahaan Infrastruktur Sistem Pembayaran (PIP) ternama dan pelopor switching nasional ini pun mencatat sejumlah pencapaian, seperti:
- Kenaikan transaksi QRIS sebesar 357% (Triwulan II 2025 dibandingkan Triwulan II 2024)
- Peningkatan nilai total transaksi (GTV) sebesar 317% pada periode yang sama
- Rata-rata transaksi harian ALTO mencapai 16 juta transaksi
Pertumbuhan ini didukung oleh kerja sama dengan banyak bank besar, yang memperluas jangkauan dan keandalan infrastruktur ALTO.
Selama Juli hingga September 2025, ALTO perluas kemitraan dengan menandatangani kerja sama dengan Qoin Digital Indonesia, KB Bank Korea, dan Bank ICBC Indonesia.
Gretel Griselda, CEO PT ALTO Network mengungkapkan, “Berbagai kerja sama yang terjalin sepanjang kuartal ini mencerminkan komitmen ALTO Network dalam memperkuat fondasi ekosistem pembayaran digital di Indonesia. Kami meyakini bahwa kolaborasi antara bank, fintech, dan penyedia infrastruktur merupakan kunci untuk menciptakan sistem pembayaran yang aman, terintegrasi, dan berkelanjutan. Ini sejalan dengan visi ALTO untuk menghadirkan layanan transaksi yang mendorong pertumbuhan ekonomi digital nasional.”
Baca Juga: Pajak Kripto Naik Pesat, Transaksi Nasional Capai Rp360 Triliun
Kolaborasi dengan Qoin Digital Indonesia menjadi tonggak penting dalam memperkuat layanan QRIS Merchant Presented Mode (MPM). Melalui kerja sama ini, Qoin akan memanfaatkan infrastruktur dan jaringan luas ALTO untuk memperluas akses merchant serta mempercepat adopsi pembayaran digital di berbagai daerah.
Ari Stefanus, President Director Qoin Digital Indonesia, menyatakan, “Kerja sama ini membuka peluang untuk memperkuat layanan pembayaran QRIS MPM yang inklusif dan efisien. Kami percaya kolaborasi antara Qoin dan ALTO akan berkontribusi nyata bagi pengembangan ekosistem pembayaran digital nasional.”
Sementara itu, kerja sama antara ALTO Network dan KB Bank Korea memperluas jangkauan kemitraan hingga tingkat regional. Kolaborasi ini menjadi langkah strategis dalam memperkuat konektivitas pembayaran lintas negara serta membuka peluang pengembangan inovasi keuangan digital di kawasan Asia. Melalui inisiatif ini, ALTO memperkuat perannya sebagai penghubung antara sistem pembayaran domestik dan global, sejalan dengan visi integrasi keuangan digital Asia Tenggara.
Adapun kemitraan dengan Bank ICBC Indonesia semakin menegaskan peran ALTO sebagai infrastruktur switching nasional yang mendukung konektivitas antar bank. Dengan bergabungnya ICBC Indonesia sebagai Switching Member, ALTO memperluas interoperabilitas sistem pembayaran antar bank dan memperkuat ekosistem pembayaran berbasis QRIS di Tanah Air.
Chen Yong, President Director Bank ICBC Indonesia menegaskan bahwa kerja sama ini menjadi langkah penting dalam memperluas konektivitas sistem pembayaran dan meningkatkan efisiensi transaksi lintas bank.
“Melalui kemitraan dengan ALTO Network, kami menghadirkan kemudahan bertransaksi di seluruh jaringan ATM dan kanal pembayaran ALTO, sekaligus memperkuat fondasi layanan keuangan digital yang modern dan terpercaya bagi nasabah kami.”
Selain mencatatkan pertumbuhan luar biasa di sektor QRIS, ALTO juga memperlihatkan kinerja solid di lini bisnis lainnya. Hingga kuartal ketiga 2025, ALTO telah memproses lebih dari 6,5 miliar transaksi per tahun, mencerminkan peningkatan volume transaksi yang konsisten dan berkelanjutan.
Baca Juga: Pertanyaan Seputar QRIS untuk Usaha, Langkah dan Caranya
Di sektor Card Management System (CMS), lebih dari 50% digital bank di Indonesia kini mempercayakan pengelolaan kartu mereka kepada ALTO. Layanan ini mencatat peningkatan transaksi hingga 29 kali lipat dalam satu tahun terakhir, didukung oleh inovasi berkelanjutan serta penguatan sistem keamanan dan autentikasi digital.
Serangkaian kerja sama yang terjalin pada kuartal III 2025 menjadi bukti konsistensi ALTO Network dalam memperkuat kolaborasi lintas industri dan mendorong inovasi di sektor pembayaran digital. Melalui kemitraan strategis dengan lembaga keuangan domestik maupun internasional, ALTO terus mempertegas posisinya sebagai penyedia infrastruktur pembayaran terdepan yang menghadirkan sistem transaksi yang aman, efisien, dan inklusif.
“Ke depan, ALTO akan terus berinovasi untuk mempercepat transformasi digital dan memastikan layanan pembayaran yang semakin adaptif terhadap kebutuhan masyarakat,” tutup Gretel.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Amry Nur Hidayat
Advertisement